Didirikan sejak tahun 1959, Lyman Group atau dikenal juga dengan SDR (Satya Djaya Raya) Group, kini telah berkembang menjadi perusahaan yang bergerak di sejumlah sektor industri. Di antaranya, industri kayu, agrobisnis, bahan bangunan, properti, distributor, dan telekomunikasi.
Di industri bahan bangunan, Lyman Group tercatat sebagai salah satu produsen building material ternama di Tanah Air. Demi memperkuat bisnisnya di industri bahan bangunan, dikatakan General Manager Marketing Lyman Group Jimin Suman, perusahaan selalu menawarkan inovasi. Contohnya, pada tahun ini, Lyman Group merilis produk anyarnya, QUADRA.
Produk porselen (porcelain) lantai dan dinding tersebut, diungkapkan Jimin, menyasar pasar kelas atas. “Saat ini, segmen kelas atas di Indonesia sangat potensial dan terus bertumbuh. Salah satu indikasinya adalah penjualan mobil mewah di Indonesia terus meningkat. Karakter mereka adalah selalu mencari produk yang terbaik dan berkualitas tinggi,” paparnya.
Guna menjawab kebutuhan tersebut, diakui Jimin, Lyman Group pun memutuskan untuk berinvestasi cukup besar untuk melahirkan produk yang berkualitas berstandar tinggi. Oleh karena itu, Lyman Group menggandeng perusahaan dari Italia untuk menjalin kemitraan strategis terkait teknologi.
“Untuk investasi teknologi, kami mengeluarkan dana sebesar $ 70 juta. Itu belum termasuk pabrik, lahan, dan infrastruktur, dimana semua produk QUADRA diproduksi di kawasan Balaraja, Banten,” ujar Jimin di sela-sela grand launching QUADRA pada hari ini (18/10) di Jakarta.
Lebih lanjut ia menguraikan bahwa QUDRA tak hanya akan memenuhi pasar lokal. Akan tetapi, juga akan memenuhi pasar ekspor. Meskipun, sebagian besar masih akan fokus di pasar dalam negeri. “QUADRA juga akan menggarap pasar ritel dan korporat,” ucapnya.
Demi menggarap pasar ritel maupun korporat, ditambahkan Jimin, sejumlah strategi siap dilancarkan. Untuk segmen korporat misalnya, QUADRA memilih pendekatan personal ke pemilik properti maupun developer. Sementara itu, untuk segmen ritel, QUADRA akan melakukan pendekatan end user lewat kehadiran showroom di sejumlah kota di Indonesia. Antara lain, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Medan.
“Soal distribusi QUADARA di Indonesia, kami tidak hanya fokus pada Jawa dan Bali. Tetapi, kami juga akan pasarkan QUADRA di kota-kota lain di Indonesia. Tentu saja, dengan mengganden agen, pemilik toko bangunan, hingga profesional arsitek dan desain interrior,” ungkap Jimin, yang menyebutkan bahwa kapasitas produksi QUADRA per harinya mencapai 5.000 meter persegi.
Dari sisi produk, terang Jimin, QUADRA tidak hanya bersifat fungsional. Melainkan, QUADRA juga menawarkan produk Ultimate Design Surface yang menciptakan desain tanpa batas dengan kualitas produk berstandard tinggi. Dengan demikian, kehadirannya menjadi sebuah mahakarya kemewahan dan membangun inspirasi penggunanya.
Saat ini, QUADRA hadir dengan empat varian dengan harga yang kompetitif, yakni Ultimate Stone (batu alam) Ultimate Quartz, Ultimate Cemento, dan Ultimate Wood (kayu). Selain itu, tutur Jimin, QUADRA juga hadir dengan 3 macam pilihan permukaan, yakni Matt, Matt Polished, dan Shiny Polished.
“Tidak hanya ukuran besar dan desain menawan, QUADRA diciptakan dengan filsofi ramah lingkungan (green concept) karena menggunakan air yang disediakan oleh alam, seperti air hujan, sumber daya gas alam, dan hampir tidak ada limbah,” tutupnya.
