News Trend

IPO, ENVY Diperkirakan Raih Dana Rp 360 Miliar

PT Envy Technologies Indonesia, Tbk. (ENVY), perusahaan penyedia jasa teknologi informasi, mampu membukukan pendapatan sebesar Rp 80,35 miliar pada sepanjang tahun 2018. Itu artinya, bertumbuh Rp 77,16 miliar atau setara dengan 2.424,90% dibandingkan pendapatan pada tahun 2017 sebesar Rp 3,18 miliar.

Sukses tersebut membuat ENVY percaya diri untuk mengambil langkah go public atau Initial Public Offering (IPO). Dikatakan Mohd. Sopiyan bin Mohd. Rashdi, Direktur Utama ENVY, “Kami sudah melakukan mini expose di BEI (Bursa Efek Indonesia). Diperkirakan listing atau pencatatan perdana di BEI pada 8 Juli 2019 mendatang.”

Melalui IPO, ENVY diperkirakan meraih dana sekitar Rp 240 miliar hingga Rp 360 miliar. Rencananya, dana hasil IPO–setelah dikurangi biaya-biaya emisi—akan digunakan untuk kegiatan usaha Sistem Integrasi Informatika (31,40%), untuk kegiatan usaha Sistem Integrasi Telekomunikasi (24,56%), untuk Penelitian dan pengembangan diantaranya untuk Future Product Developmentdan Existing Product Development (2,11%), untuk pembayaran sebagian utang Perseroan(Rp 48 miliar), dan sisanya untuk modal kerja antara laingaji karyawan, sewa kantor, dan biaya-biaya umum serta administrasi.

Selain IPO, tahun ini, strategi ENVY adalah memperkuat positioning sebagai penyelenggara layanan jasa keamanan informasi digital, mengembangkan secara eksponensial layanan big data, mengembangkan layanan digital sektor keuangan, serta memperkuat posisi ENVY sebagai mitra para perusahaan,” terang Mohd. Sopiyan, yang menyebutkan bahwa sejak 2015, ENVY telah dipercaya oleh sejumlah klien besar seperti XL Axiata, Indosat Ooredoo, Telkomsel, Jabartel, dan AltoBridge.

Dengan strategi itu, ia menambahkan, pada akhir tahun ini perusahaan optimistis memperoleh pendapatan Rp 102,76 miliar. Tahun depan, ENVY mematok target sebesar Rp 105,40 miliar. Sementara itu, laba bersih ENVY diproyeksikan mencapai Rp 7,27 miliar pada tahun ini, sedangkan tahun depan sebesar Rp 23,79 miliar.

“Saat ini, saham ENVY dimiliki dengan komposisi pemegang saham Perusahaan Lokal sebanyak 25,50%, Asing sebanyak 43,52%, dan yang terakhir Publik sebanyak 33,33%,” tutupnya.

Dwi Wulandari

Recent Posts

Binus Graduate Program Luncurkan Program Magister Desain

MIX.co.id - BINUS Graduate Program resmi merilis Program Magister Desain demi menjawab dinamika pasar yang…

4 hours ago

Targetkan Pangsa Pasar 27%, Ini Strategi yang Dipersiapkan Allianz Syariah di 2024

MIX.co.id - Penetrasi pasar asuransi syariah di Indonesia masih tercatat rendah, yakni masih di bawah…

4 hours ago

Majukan Fintech P2P Lending, Rupiah Cepat Libatkan Peran Perempuan

MIX.co.id – Perempuan memiliki peran penting dalam industri fintech peer to peer (P2P) lending. Hal…

18 hours ago

Q1 2024, Pendapatan Indosat Tumbuh 15,8%

MIX.co.id - Indosat Ooredoo Hutchison mencatatkan total pendapatan sebesar Rp 13.835 miliar, pada kuartal pertama…

20 hours ago

“Starbucks Creative Youth Entrepreneurship Program 2024” Jangkau Pelajar hingga Papua

MIX.co.id - Tahun ini, Starbucks kembali menggelar "Starbucks Creative Youth Entrepreneurship Program" (SCYEP). Melalui program…

21 hours ago

J&T Express akan Kembali Menggelar “J&T Connect Run 2024”

MIX.co.id - Tahun 2024 J&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global, kembali menggelar J&T Connect Run.…

1 day ago