MIX.co.id – Karier.mu bersama manajemen Pelaksana Program Prakerja terus berupaya menciptakan peluang karier dan usaha bagi penerima Prakerja sekaligus menggemakan semangat pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) melalui kampanye bertema “#JadiBisa Buka Peluang bersama Karier.mu & Prakerja.”
Founder Karier.mu, Najeela Shihab, mengungkapkan konsep lifelong learning sangat lekat dengan Karier.mu.
“Itulah sebabnya, kami berkolaborasi dengan ratusan lembaga kursus maupun vokasi dari berbagai penjuru negeri untuk mengembangkan kompetensi bekerja dan berwirausaha, yang dapat diikuti siapapun, kapanpun,” ujarnya dalam konferensi pers, Kamis (15/6), di Jakarta.
Karier.mu merupakan platform peningkatan dan pengembangan karier yang berbasis teknologi yang berdiri sejak 2019. Dalam operasionalnya, Karier.mu berkolaborasi dengan lembaga pelatihan. Tahun ini, Karier.mu telah berkolaborasi dengan lebih dari 360 lembaga pelatihan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Diakui Najeela, pihaknya bangga dapat bermitra dengan Prakerja untuk memberi kesempatan akses dan kualitas pelatihan ke lebih banyak orang, demi hadirnya pembelajaran yang merata, ke seluruh masyarakat Indonesia.
Sementara Denni Puspa Purbasari selaku Direktur Eksekutif Prakerja mengatakan, Program Kartu Prakerja hadir sebagai bukti bahwa Pemerintah terus mendorong masyarakat untuk belajar sepanjang hayat, tidak hanya terhenti pada pendidikan formal.
Dijelaskan, ekosistem Prakerja menyediakan berbagai pelatihan hardskill dan softskill untuk pekerja maupun pelaku wirausaha, mendukung peningkatan literasi keuangan, serta mendorong gaya hidup sehat.
“Dalam tiga tahun ini sudah 17 juta peserta di 514 kabupaten/kota mendapatkan manfaat Prakerja,” ungkap Denni.
G-Trust Learning, salah satu mitra Lembaga Pelatihan Karier.mu, berkontribusi dalam mencetak angkatan kerja yang kompeten, unggul, dan tetap relevan dengan perkembangan zaman.
Banyak manfaat yang bisa didapat peserta program Prakerja ketika mengikuti pelatihan G-Trust Learning seperti semakin bertambah wawasan, hardskill, serta berbagai ketrampilan lainnya. “Kemampuan penyelesaian masalah, komunikasi, kolaborasi, dan kecerdasan emosi menjadi bagian yang tertanam di dalam setiap pelatihan,” tutur Star Ercahaya Hasugian selaku Direktur Eksekutif G-Trust Learning. ()
