Kemenkominfo Gelar Kickoff Literasi Digital Sektor Pendidikan Provinsi DKI Jakarta

MIX.co.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta dan Pandu Digital Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) menggelar program Kick Off “Literasi Digital Sektor Pendidikan Provinsi DKI Jakarta”. Program yang menyasar jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Provinsi DKI Jakarta itu, digelar pada pertengahan September 2022 di Ruang Cendrawasih, Jakarta Convention Center (JCC).

Objektif dari program ini adalah untuk mendorong siswa, guru, dan tenaga kependidikan agar menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif serta berkarakter sehingga dapat meningkatkan kemampuan hard skill dan soft skill dalam memaksimalkan manfaat dari internet dan meminimalisir dampak negatif internet.

Program ini terdiri dari dua sesi seminar Literasi Digital yang dilaksanakan secara hybrid dan diikuti lebih dari 200 peserta luring yang berasal dari guru, tenaga kependidikan, dan siswa SMK kelas XII.

Dituturkan Slamet Santoso, Sekretaris Direktur Jenderal Aplikasi Informatika yang mewakili Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, literasi digital sektor pendidikan ditujukan untuk memberikan pemahaman dan wawasan mengenai literasi digital.

“Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan memberikan pemahaman, wawasan yang cukup kepada teman-teman. Nanti, kami dari Kemenkominfo melalui Pandu Digital, JSDI, dan Kemendikbud akan memberikan pendidikan literasi digital untuk teman-teman di SMK ini,” urainya.

Ditambahkan Anshar Syukur, Satuan Tugas Pandu Digital, program literasi digital sektor pendidikan dari Kemenkominfo melalui Pandu Digital sudah menjangkau sekolah-sekolah di Indonesia. “Pandu Digital sudah merambah ke sekolah-sekolah di Indonesia kurang lebih sebanyak 500 sekolah,” tandasnya.

Sementara itu, Sunarto, Wakil Sekretaris JSDI, mengatakan, “Mudah-mudahan kegiatan kita ke depannya bisa lebih maksimal untuk para siswa siswi SMK belajar bersama JSDI agar meningkatkan kecakapan digital.”