Kennedy, Voice & Berliner Lncurkan Layanan Start-Up PR

kenedy

Sejalan dengan meningkatnya pertumbuhan startups di dunia, Kennedy, Voice & Berliner Public Relations (PR) Consultant meluncurkan sebuah jasa konsultasi (practice) PR untuk kategori tersebut. Layanan ini mereka namakan Voice of Startup, yang peluncurannya didahului dengan voiceofstartup.org, sebauh platform online untuk berbagi pengetahuan dan berdiskusi mengenai seluk beluk PR serta hal-hal yang terkait dengan economic partnership, misalnya ASEAN Aconomic Community (Masyarakat Ekonomi ASEAN-MEA). Voice of Startups diluncurkan bertepatan dengan ImpactTalk 2015. Forum ini menghadirkan komunitas bisnis (termasuk startups, venture capital, dan social entrepreneurs), dan Male & Female Founder Panel pada Rabu, 2 Desember 2015 di Galeri Cemara 6 Menteng.

Kennedy, Voice & Berliner Public relations (PR) Consultant yang menangani perusahaan besar dari beragam sektor industri, meluncurkan Voice of Startups, sebuah jasa konsultasi (practice) PR untuk kategori startups, sejalan dengan meningkatnya pertumbuhan startups di dunia, baik tech dan non-tech startups serta social entrepreneurship. Sebagai bagian dari peluncuran Voice of Startups, Kennedy, Voice & Berliner mulai memperkenalkan voiceofstartups.org , sebuah platform online untuk berbagi pengetahuan dan berdiskusi mengenai public relations serta hal-hal terkait economic partnership, misalnya ASEAN Economic Community (Masyarakat Ekonomi ASEAN / MEA).

"Kennedy, Voice & Berliner dahulu juga startups yang dimulai dari nol. Pengalaman membangun Kennedy, Voice & Berliner dan bagaimana PR memiliki peran strategis sebagai bagian dari pertumbuhan bisnis kami, mendorong kami untuk memperkenalkan Voice of Startups sejak 2012,” papar Dian Noeh Abubakar, Founder & CEO dari Kennedy, Voice & Berliner juga Founder & Chief Community Officer dari Voice of Startups. Dijelaskan jugta bahwa program voice of startup mengedepankan PR sejak tahap business plan, dan relevan dalam upaya membangun brand berikut reputasinya serta cocok untuk mengomunikasikan brand sejak awal sesuai dengan visi CEO.

Fungsi Public Relations, tegas Dian, mestinya dimulai dengan dari membangun fondasi dari reputasi sebuah perusahaan atau organisasi atau individu. Bukan semata untuk awareness atau hanya dibutuhkan ketika krisis saja. Menurutnya, cara berfikir PR seperti inilah yang dibutuhkan oleh para founder dan CEO Startups sehingga bisnis yang mereka bangun diketahui memberi manfaat atau impact untuk masyarakat, memiliki differentiating point di kalangan konsumen serta memiliki business model yang dikomunikasikan dan dimengerti sehingga dapat dipahami oleh mitra bisnis dan pendana (angel investor atau venture capitalist).

Di luar itu, Business model menjadi penting untuk diketahui oleh masyarakat, bukan hanya oleh pendana model bisnis startup potensial untuk membuat impact atau manfaat besar bagi masyarakat melalui gaya sharing economi atau social entrepreneurship yang mereka ciptakan.

Tags:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)