Mondelez melakukan segmentasi dalam strategi marcomm produk-produk Kraft Cheese yang mereka miliki. Akhir Mei lalu, untuk segmen konsumen ritel, mereka membesut kampanye “Pagi Yang Sehat, Hari Yang Hebat”. Sementara untuk segmen B2B, bulan Juni ini mereka baru saja menyelesaikan program “Roadshow Mondelez Indonesia Food Service”.
Bulan Juni ini Kraft baru saja menyelesaikan program “Roadshow Mondelez Indonesia Food Service” (photo: cosmogirl.co.id)
Roadshow Mondelez Indonesia Food Service menyasar lebih dari 300 koki muda dari berbagai SMK dalam bentuk program edukasi, baik seputar product knowledge Kraft Cheese serta kesempatan secara umum. “Koki muda merupakan pilar utama pendukung industri food service. Kami percaya, kombinasi antara inovasi produk kami dengan kreativitas dan keahlian mereka, akan menghasilkan banyak ide baru yang memperkaya dunia kuliner, dan tentunya menjadi kesempatan bagi mereka untuk meraih sukses,” tutur Rhea Sianipar, Country Head of Corporate and Government Affairs.
Ditambahkan oleh Andra Wibisana, Senior Brand Manager Cheese, Mondelez Indonesia, selama program roadshow tersebut murid-murid telah diberikan pelatihan langsung seputar penggunaan keju untuk menu pastry dan bakery --seperti Cheddar, Bakery dan Filling, serta berbagai aplikasinya, hingga bisa memberikan nilai jual lebih tinggi terhadap hasil karya mereka. Tak hanya itu, para murid SMK tersebut juga diberikan wawasan seputar informasi bisnis dan kesempatan-kesempatan bisnis yang ada dengan mengoptimalkan teknologi digital sebagai modal awal dalam berkarya.
Bersamaan dengan itu, Mondelez juga melakukan survey untuk melihat minat dan bakat para murid, serta mengetahui kebiasaan mereka dalam menggunakan keju untuk menu pastry. Dari semua murid yang berpartisipasi, 74% di antaranya ternyata memiliki minat tinggi untuk membuka bisnis sendiri. Kendati begitu, 76% di antara mereka jugfa menyatakan tertarik untuk bekerja sebagai koki profesional di hotel, restoran maupun toko kue.
