MIX.co.id - Memasuki tiga dekade (30 tahun) hadir di Indonesia, LSPR Institute of Communication and Business kembali mencetak ribuan lulusan ilmu komunikasi. Hal itu ditandai dengan 1.058 wisudawan terampil dan inovatif yang mengikuti upacara wisuda pada hari ini (1/12), di Ballroom The Ritz Carlton Jakarta, Pacific Place.
Sebanyak 221 wisudawan Program Pascasarjana Ilmu Komunikasi, 749 wisudawan Program Sarjana Ilmu Komunikasi, 73 wisudawan Program Jarak Jauh Ilmu Komunikasi, dan 15 wisudawan Program London School Beyond Academy (LSBA) telah disematkan pada wisuda kali ini. Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, M.P., Ketua LLDIKTI Wilayah III, turut hadir memberikan sambutan dalam rangkaian wisuda kali ini.
Sementara itu, pegiat industri kreatif seperti Nadin Amizah dan Arsy Widianto juga telah melewati masa studi S1 Ilmu Komunikasi di LSPR dan menjadi salah satu lulusan tahun ini. Kemeriahan acara wisuda diwarnai juga oleh penampilan dari Nadin Amizah sebagai persembahannya kepada almamater. Bahkan, beberapa alumni seperti presenter Balques Manisang dan Konten Kreator Edho Zell turut hadir membagikan pengalaman dan pesan-pesannya kepada para wisudawan.
Berawal sebagai tempat kursus Public Relations, selama 30 tahun ini LSPR telah melewati berbagai milestones capaian yang progresif. Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi, hingga kini bertransformasi menjadi Institut yang memiliki dua fakultas yakni Komunikasi dan Bisnis.
Menyadari pentingnya mengedepankan nilai kepemimpinan dan kewirausahan pada era sekarang, LSPR pun telah memfasilitasi mahasiswanya dengan mendirikan pusat kewirausahaan atau Centre for Entrepreneurship dan pusat kepemimpinan atau Centre for Leadership.
Bahkan, bekerja sama dengan berbagai pihak dari latar belakang industri yang berbeda, LSPR menghadirkan Career and Employability Centre (CEC). Dengan demikian, mahasiswa maupun alumni memiliki kesempatan yang sama untuk dapat mengajukan aplikasi kerja kepada berbagai perusahaan partner LSPR.
Istimewanya, LSPR juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa berkebutuhan khusus juga diwujudkan LSPR melalui program London School Beyond Academy (LSBA), dengan menerapkan pelatihan keterampilan guna bekal kehidupan sehari-hari ke depannya.
Sejatinya, ada lima hal penting yang perlu dikuasai untuk menjadi lulusan yang kompeten. “Manajemen waktu, membangun networking dan maintain good relationship, memupuk skill persuasi, mau mendengar dan membaca, serta menerapkan pemikiran global,” ungkap Dr. (H.C.) Prita Kemal Gani, MBA, MCIPR, APR, FIPR, Founder and CEO LSPR, melalui buku biografinya yang baru saja dirilis pada akhir November 2022.