Luncurkan Oreo Wafer, Oreo Hadirkan Dua Varian Rasa

Studi Nielsen & Kantar di tahun 2020 menyebutkan bahwa 86% responden menyatakan mereka rutin mengkonsumsi lebih dari empat jenis biskuit, yakni Wafer, Sandwich, Cracker, dan Cookies. Melihat tingginya potensi bisnis biskuit di Indonesia, Oreo dari Mondelez Indonesia, memutuskan untuk meluncurkan varian baru, Oreo Wafer, pada hari ini (2/10).

Diungkapkan Head of Biscuit PT Mondelez Indonesia Maggie Effendy, selama ini Oreo dikenal sebagai varian biskuit sandwich bulat yang biasa dinikmati dengan cara unik, yakni ‘diputer, dijilat, dicelupin’. “Hadirnya varian terbaru Oreo Wafer ini diharapkan bisa memberikan tambahan pilihan cemilan untuk dinikmati. Antara lain, dengan menghadirkan citarasa khas Dutch Cocoa Wafer dengan kombinasi lapisan wafer renyah yang #KressKressCokelatnya serta rasa krim manis yang pas,” ucapnya.

Lebih jauh ia menerangkan, Oreo Wafer hadir dalam kemasan 140 gram dan tersedia dalam dua pilihan rasa unik, yakni Choco Vanilla dan Double Choco. Dua varian itu, dinilainya sangat pas untuk dinikmati dalam berbagai suasana.

“Oreo Wafer juga memiliki lapisan Wafer yang bertekstur lebih crispy, dengan citarasa khas Dutch Cocoa, serta lapisan krim yang creamy dengan rasa manis pas di lidah. Saat ini, Oreo Wafer sudah tersedia di channel minimarket, supermarket lokal, dan eCommerce seperti blibli.com dan shopee.co.id. Oreo Wafer dijual dengan harga terjangkau hanya Rp 8,000,” tambah Maggie.

Dalam rangkaian peluncuran Oreo Wafer, Oreo mengajak komedian Indonesia untuk merayakan peluncuran produk baru ini dengan menunjukkan cara kreatif masing-masing dalam melakukan 3D (Diputar, Dijilat, Dicelupin), tentu saja dengan menggunakan OREO WAFER.

Salah satu komedian yang turut berpartisipasi adalah Pandji Pragiwaksono yang merupakan salah satu pegiat Stand Up Comedy di Indonesia. Pandji menyampaikan bahwa pengalaman menyenangkan bisa didapatkan dengan berbagai cara, salah satunya lewat cemilan, seperti halnya menunjukkan cara seru menikmati Oreo Wafer.

“Sama halnya dengan sensasi renyah #KressKressCokelatnya Oreo Wafer yang memberikan pengalaman menyenangkan, hal yang renyah atau ‘garing’ seringkali juga dibutuhkan di panggung hiburan guna mengantarkan penonton pada bagian punchline, hingga akhirnya semua orang bisa terhibur,” tambah Pandji.

Sementara itu, artis Indonesia Titi Kamal menjelaskan bahwa momen kebersamaan keluarga terasa kurang lengkap tanpa adanya Oreo. “Banyak keseruan yang bisa dihadirkan dalam keluarga bersama Oreo. Apalagi, kini ada pilihan keseruan baru, yaitu menikmati sensasi #KressKressCokelatnya Oreo Wafer. Anak-anakku, Arjuna Zayan Sugiono dan Kai Attar Sugiono, sudah tidak sabar untuk mencoba cara seru makan Oreo Wafer ini,” tutup Titi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)