MIX.co.id – PT Multi Harapan Utama (MHU), bagian dari MMS Group Indonesia, menandatangi kontrak dengan PT Indonesia Power (PTIP) dalam rangka memperkuat pasokan batubara untuk Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan anak usahanya.
Penandatangan kontrak dilakukan oleh Direktur MHU Margareta dengan Direktur Utama PTIP Ahsin Sidqi di kantor PTIP Jakarta.
Kontrak ditandatangani berdasarkan surat keputusan penunjukkan PTIP pada tanggal 31 Agustus 2022.
“Kerjasama jangka panjang ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen kami dalam memenuhi Domestic Market Obligation (DMO) kepada PLN dan anak usaha sebagai mitra strategis jangka panjang penyediaan energi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia” kata Head of Corporate Communication and Projects Adri Martowardojo dalam rilis yang diterima redaksi pada Jumat (2/9), di Jakarta.
MHU merupakan salah satu produsen batubara dengan kenaikkan produksi yang signifikan dalam 3 tahun terakhir. Batubara MHU diekspor ke-14 negara. Total produksi MHU tahun 2021 mencapai 13,8 juta ton/tahun, meningkat 25% dibandingkan dengan tahun 2020.
Adri menambahkan, kerja sama MHU dan PTIP bertujuan untuk mendukung ketahanan energi dan listrik nasional, khususnya wilayah Jawa dan Bali.
Sebelumnya, MHU telah menjadi pemasok batubara terpercaya kepada PTIP untuk PLTU Suralaya 1-7. Pemberian kontrak jangka panjang – 5 tahun dengan hak 3 kali perpanjangan – ini merupakan bentuk kepercayaan PTIP kepada MHU atas komitmennya dalam memenuhi kebutuhan salah satu PLTU terbesar di Indonesia itu. Batubara yang disuplai mencapai 1 juta metrik ton/tahun.
“Kontrak ini merupakan langkah strategis bagi PTIP dalam menjaga kehandalan dan ketersediaan listrik dan energi nasional,” tandas Ahsin Sidqi. ()
