Pasar teknologi otomatisasi di industri manufactur Indonesia menunjukan pertumbuhan menggembirakan dengan rata-rata pertumbuhan produksi 4-5% per tahun. Hal ini mendorong Omron Corporation menciptakan perangkat kontrol otomatisasi pabrik.
Ini ditandai dengan peluncuran perangkat kontrol otomatisasi pabrik, yang terdiri atas 952 komponen terpisah dalam 20 kategori. “Peluncuran ini terbesar sepanjang sejarah Omron di Indonesia,” kata Budi Sutanto, Managing Director PT Omron Electronics.
Kehadiran perangkat kontrol otomatisasi pabrik dalam platform yang seragam ini diharapkan dapat membantu sektor industri meningkatkan proses produksi secara konsisten dan memberikan kontribusi terhadap panel kontrol yang ukurannya lebih kecil dan inovatif.
Sebelumnya, komponen-komponen terdiri dari berbagai ukuran sehingga memakan tempat di panel kontrol. Ukurannya telah diseragamkan sehingga mampu menghemat tempat hingga 50% dan meningkatkan fungsionalitas dan nilainya.
“Kami berkomitmen terus menciptakan nilai tambah bagi para pelanggan kami melalui evolusi panel kontrol dan inovasi yang bertujuan agar pelanggan kami dapat menghadirkan kualitas yang konsisten dengan harga terjangkau,” jelasnya.
Inovasi baru lainnya yang diterapkan Omron dalam bidang komponen adalah penggunaan teknologi Push-In Plus Terminal Block yang bertujuan mengurangi kebutuhan waktu pengerjaan koneksi wiring sekaligus penyerapan panas yang lebih baik serta keandalan komponen yang lebih tinggi.
Melalui portal Omron Panel Assist Web, pekerjaan mendesain panel kontrol dapat lebih cepat karena portal dilengkapi dengan perangkat canggih mampu mengunduh 6 ribu model panel dengan waktu sekejap.
“Inovasi ini mampu meningkatkan produksi hingga 60%, sekaligs bermanfaat ketika sebuah pabrik berada dalam situasi dimana biaya tenaga kerja sangat tinggi atau jumlah karyawan yang belum memadai,” tandas Budi Sutanto.
