Tingkat konsumsi penggunaan data selalu melonjak signifikan pada momen Mudik maupun Lebaran. Media sosial dan gaming menjadi pilihan konsumen Indonesia dalam penggunana paket data mereka. Fenomena seperti itu kembali terjadi pada momen Mudik dan Lebaran tahun ini. Dua operator selular, XL dan Indosat Ooredoo menunjukkan peningkatan pada trafik layanan data mereka. Jika Indosat naik 68,53%, maka XL melonjak 57% untuk trafik datanya pada momen Lebaran tahun ini.
Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo Turina Farouk mengatakan bahwa peningkatan traffic data terutama disebabkan tingginya penggunaan aplikasi media sosial seperti Youtube, Whatsapp, Facebook, Instagram, dan mobile gaming seperti Mobile Legend dan Free Fire. Penggunaan Traffic data tertinggi terjadi di area Jawa Tengah.
Sementara itu, peningkatan trafik data XL tertinggi justru datang dari Propinsi Jawa Barat dan Lampung. Selama periode Lebaran, peningkatan di kedua wilayah itu mencapai 43% dan 38% dibandingkan hari biasa.
Diuraikan Direktur Teknologi XL Axiata Yessie D. Yosetya, untuk trafik pada layanan pesan berbasis data seperti Whats App, Line, dan sebagainya, rata-rata meningkat meningkat sebesar 48%. Untuk layanan jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram, meningkat 17%. Selanjutnya, layanan streaming video dan sebagainya meningkat sebesar 22%. Serupa dengan Indosat Ooredoo, trafik untuk games pun meningkat 15% pada momen Lebaran.
“Untuk aktivitas pembelian online selama lebaran 2019 juga mengalami perubahan pola dibandingkan lebaran 2018. Bila Lebaran 2018, situs Lazada paling banyak diakses pelanggan, maka selama Lebaran 2019, Shopee menjadi situs belanja online yang paling banyak diakses pelanggan, disusul Bukalapak, dan Tokopedia,” papar Yessie.
Lantas, bagaimana dengan layanan SMS dan voice? Diakui Yessie, trafik layanan SMS XL juga meningkat sebesar 3% dibandingkan hari biasa. Sebaliknya, layanan percakapan/voice cenderung mengalami penurunan, karena perubahan perilaku pengguna yang banyak beralih ke layanan data.
Hal serupa terjadi juga pada Indosat Ooredoo. Seiring dengan tren digital, dituturkan Turina, traffic voice selama masa Lebaran mengalami penurunan sekitar 13%. Namun, traffic SMS mengalami peningkatan sekitar 5% selama H-7 sampai H+5 Lebaran 2019 dibandingkan dengan Traffic reguler pada hari biasa.
Ditambahkan Turina, Indosat Ooredoo telah menyiapkan kapasitas jaringannya untuk dapat mengantisipasi kenaikan Traffic telekomunikasi yang selalu meningkat di masa-masa mudik dan perayaan Lebaran 2019. Selain itu, Indosat Ooredoo juga melakukan pemantauan intensif kualitas jaringan melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (INOC), pemantauan kualitas layanan melalui Indosat Ooredoo Service Operation Center (ISOC), serta mengaktifkan Command Center Lebaran yang beroperasi 24 jam.
Langkah serupa dilakukan juga oleh XL. Guna memastikan semua layanan berjalan dengan baik selama Mudik dan Lebaran tahun ini, dipaparkan Yessie, XL sebelumnya telah melakukan berbagai langkah antisipasi dengan meningkatkan kapasitas baik di jaringan core, transmisi, juga kapasitas radio di jalur mudik.
Selain itu, XL juga telah menyiapkan sekitar 50 MBTS dan sekitar 10.000 BTS baru di jalur mudik, tujuan mudik, dan tempat wisata yang ramai dikunjungi saat Lebaran. “Selanjutnya, kami juga melakukan optimisasi dan rebalancing jaringan yang dilakukan secara digital di titik kumpul atau hotspot Lebaran, antara lain di tempat keberangkatan atau kedatangan pemudik dan tempat tujuan wisata,” ujar Yessie.
