MIX.co.id – Sektor properti optimis terus bangkit. Dari semua pilihan investasi, produk investasi seperti residensial/hunian menjadi instrumen investasi yang sangat disarankan di segala kondisi ekonomi, termasuk di masa penurunan atau pemulihan ekonomi seperti saat ini.
Hal itu diungkapkan Ali Tranghanda, CEO Indonesia Property Watch, pada acara webinar properti bertema “Pilihan Investasi Properti di Lokasi Premium” yang diselenggarakan Paramount Land, Selasa (7/9), yang dipandu komedian Cak Lontong.
Menurutnya, saat ini adalah waktu yang tepat untuk membeli properti. Apalagi dengan adanya relaksasi PPN dan kebijakan uang muka 0% dari pemerintah serta promo-promo yang diberikan pengembang yang mungkin tidak tersedia saat ekonomi sudah normal.
“Sektor properti tidak sepenuhnya kehilangan daya beli. Bahkan berdasarkan data, project yang diluncurkan ketika pandemi justru lebih banyak dibandingkan sebelum pandemi,” kata Ali.
Kalangan masyarakat menengah ke atas daya belinya masih ada dan menyimpan uangnya di perbankan. Mereka akan memilih properti sebagai investasi. “Itulah yang ditangkap pengembang properti dengan meluncurkan produk-produk baru di tengah pandemi dengan target menengah atas,” imbuh Ali lagi.
Pendapat senada dilontarkan Felicia M. Simon, Executive Vice President of Consumer Loan PT Bank Central Asia Tbk (BCA). Untuk menggerakkan pemulihan ekonomi, atanya, pemerintah memberikan sejumlah stimulus di sektor properti, diantaranya suku bunga hingga 3,5%, DP rendah dan PPN ditanggung pemerintah.
“Data Bank Indonesia saat ini menunjukkan pertumbuhan kredit konsumsi terus meningkat terutama pada KPR. Untuk mendukung hal tersebut, kami akan terus memberikan program-program dan kemudahan kepemilikan rumah bagi konsumen,” tutur Felicia.
M. Nawawi, Direktur Marketing & Sales Paramount Land, menegaskan pihaknya optimis sektor properti tetap bangkit mengingat kebutuhan masyarakat akan hunian masih cukup tinggi. Terbukti selama pandemi Covid-19, Paramount berhasil menjual 2.700 unit properti (rumah dan ruko).
“Ini membuktikan bahwa kebutuhan rumah maupun untuk investasi masih tinggi. Selama tahun 2020 Paramount Land telah berhasil meluncurkan 7 produk baru properti dan tahun 2021 kami sudah meluncurkan 4 kali produk properti dan semuanya terserap pasar dengan baik,” paparnya.
Salah satu wilayah yang potensial dijadikan investasi di Tangerang adalah Gading Serpong. Paramount Land telah mengembangkan Kota Gading Serpong sebagai pusat hunian dan komersial yang saling terintegrasi dengan berbagai fasilitas lengkap.
Kota Gading Serpong, kata Nawawi, merupakan salah satu daerah penyangga Jakarta yang berada di lokasi yang sudah hidup dan merupakan area komersial dan residential, yang sangat cocok dijadikan peluang berbagai usaha.
Dari sisi produk, Paramount menghadirkan rumah dengan konsep healthy living di lingkungan dengan konsep green environment.
Dijelaskan Aryo Tri Ananto, Direktur Paramount Land, untuk merespon tingginya minat konsumen akan hunian sehat dan nyaman, dalam waktu dekat pihaknya akan menghadirkan hunian premium ‘Pasadena Residence’ yang resmi dipasarkan pada Oktober 2021. Pasadena Residence mengusung konsep green energy & green living.
“Lokasi Pasadena Residence di Gading Serpong sangat strategis, dirancang dengan desain mewah dan spesifikasi tinggi untuk kenyamanan dan kemewahan setiap hunian,” kata Aryo tandas. ()
