Pengembang properti PT Paramount Land meluncurkan Super PI (Produk Investasi) Tahap 2 di Gading Serpong, Banten. Sebelumnya, Super PI Tahap 1 telah diluncurkan pada Oktober 2016 lalu.
Menurut Direktur Paramount Land Aryo Tri Ananto, sejumlah kavling siap bangun di cluster-cluster premium kawasan hunian Gading Serpong dipasarkan dengan jaminan kenaikan harga 26% dalam dua tahun.
“Kavling-kavling yang dipasarkan dalam Super PI Tahap 2 ini berada di cluster Menteng Village, Milano Village, Samara Village, Alicante Village, dan Menaggio Village,” ujarnya pada acara launching Super PI Tahap 2 yang berlangsung di Paramount Plaza, Gading Serpong, Rabu (8/12/2016). Produk investasi ini dipasarkan mulai dari ukuran 6 x 8 meter dengan harga yang cukup affordable, mulai Rp575 juta.
Jika harganya tidak naik 26% seperti yang dijanjikan, tukas Aryo, pembeli boleh membatalkan pembelian dan kami akan mengembalikan investasinya. Investor juga dapat mengalihkan pembelian kavling kepada orang lain tanpa biaya pengalihan. “Jika investor ingin membangun kavling tersebut sebagai hunian, dia akan mendapat insentif 10% dari harga transaksi,” imbuhnya.
Sementara, Managing Director Paramount Land Andreas Nawawi mengutarakan, potensi pasar properti Tanah Air sebenarnya bagus, apalagi setelah dilakukannya tax amnesty beberapa waktu lalu. Namun, yang menjadi halangan adalah keberanian investor yang masih rendah sehingga tren penjuaan properti tidak sepert yang diharapkan. “Meski begt, kami optimis penjuaan properti tahun depan akan bergairah,” akunya.
Menurut Ervan Adi Nugroho, Presiden Direktur Paramount Land, tahun ini siklus properti masih berada di bawah, tak jauh berbeda dengan 2015 lalu. Dari target penjualan di 2016 yang mencapai Rp 3 triliun, Paramount Land hanya meraih Rp2 triliun.
