Tanpa effort marketing yang gencar, pengembang Paramount Land dikawasan Gading Serpong mampu memasarkan hunian mewah ke segmen menengah atas kalangan professional.
“Hal ini membuktikan bahwa market hunian mewah sebenarnya masih terbuka, walaupun kondisi pasar properti secara umum belum bergairah,” kata Aryo Ananto, Director Paramount Land saat acara show unit Granada di kawasan Gading Serpong, Tangerang, Banten, Kamis (24/10).
Pihaknya saat ini membangun 84 unit rumah hunian mewah dua lantai di Granada yang membidik kalangan professional. Dalam tempo tiga minggu, sudah laku terjual sebanayak 50 persen. Ditargetkan seluruh unit laku terjual pada akhir tahun 2019. Setiap unit dibanderol mulai harga Rp2,48 miliar.
Jika pengembang pada umumnya memasarkan dulu sebelum bangunan rampung, beda dengan Granada. Bagunan telah selesai dibangun sehingga menciptakan experiences konsumen. Diakui Aryo, experiences inilah yang mendorong konsumen untuk membelinya.
“Transaksi terjadi saat konsumen datang dan melihat langsung. Ini luar biasa, produk terjual melalui show unit, tanpa strategi marketing yang gencar,” imbuhnya .
Granada merupakan hunian mewah dua lantai yang didesain dengan mengusung konsep Serenity, Elegance, Modern untuk memenuhi permintaan konsumen akan hunian modern yang dapat memberikan kenyamanan hidup dengan fasilitas yang lengkap.
Granada hadir dengan tiga pilihan lebar kavling yaitu, L8 (8×18 m2), L10 (10×18 m2), dan L12 (12×18 m2), dengan luas bangunan mulai 140 M2 hingga 203 M2.
“Kami hadirkan Granada sebagai hunian istimewa sesuai dengan kepribadian konsumen dan kebutuhan masyarakat saat ini,” ujar M Nawawi, Associate Director Paramount Land.
Beberapa fasilitas di kawasan perumahan Granada, diantaranya club house seluas 3.000 M2 yang di dalamnya dilengkapi swimming pool, gym, basket ball, dan children playground. ()
