Partisipasi Tetra Pak di Program “Indonesia FSC Week 2017”

Untuk pertama kalinya Forest Stewardship Council (FSC) perwakilan Indonesia menggelar program Indonesia FSC Week 2017. Mengusung tema “Peduli Hutan Berawal dari Rumah”, program Indonesia FSC Week 2017 digelar selama sepekan di bulan September. Pada program ini, FDC menggandeng Tetra Pak Indonesia, IRComm Norton Capital, dan instansi lainnya sebagai mitra.

“Program Indonesia FSC Week 2017 merupakan perwujudan komitmen FSC di Indonesia untuk terus memberikan edukasi dan komunikasi kepada publik, baik yang menyasar kepada korporasi maupun individu. Harapannya, dengan berbagai kegiatan yang telah FSC lakukan, dapat terus memberikan kontribusi yang baik dalam tata cara penggunaan dan pengelolaan hasil hutan yang bertanggung jawab,” ungkap Indra Setia Dewi, Head Of Business Development FSC Indonesia

Program Indonesia FSC Week 2017 menghadirkan rangkaian program seperti perayaan FSC Friday 2017 yang merupakan perhelatan ketiga kalinya di Indonesia, FSC Corner berupa both activity di AEON Mall BSD Tangerang, hingga FSC Indonesia Leadership Forum 2017 yang dikemas dalam seminar sehari. Pada seminar tersebut, dihaditkan sejumlah pembicara dari beberapa kalangan industri. Tema yang diusung pada seminar tersebut adalah “Prospek Sustainable Business dalam Meningkatkan Value Perusahaan”.

Kegiatan lain yang juga disajikan di Indonesia FSC Week 2017 adalah pemberian simbolis sertifikasi FSC kepada 7 perusahaan oleh The Borneo Initiative dan penandatanganan kerja sama antara Perum PERHUTANI dengan FSC Indonesia. Kegiatan lainnya adalah acara peresmian peluncuran program Dropbox secara khusus untuk kemasan karton minuman bekas atau disebut UBC (Used Beverage Cartons), yang telah diinisiasi oleh Tetra Pak Indonesia sejak tahun 2013.

Pada tahun 2017, Tetra Pak dilibatkan bersama sebagai pilot project Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia dalam realisasi penerapan pengelolaan sampah industri dan konsumen yang merujuk pada penerapan UU no 18 tahun 2008 dan PP no 81 tahun 2012. Acara tersebut akan diselenggarakan di kantor KLHK bersama para wartawan, Pejabat dari perwakilan KLHK dan para mitra pendukung program tersebut.

Ditambahkan Reza Andreanto, Environment Manager Tetra Pak Indonesia, sebagai perusahaan yang sangat berkomitmen terhadap pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan bertanggung-jawab terhadap sampah yang dihasilkannya, Tetra Pak bertekad untuk terus menjalankan misi tersebut dalam berbagai program kerja.

“FSC merupakan organisasi yang credible. Menurut kami, FSC selalu menjadi mitra dari Tetra Pak dalam melakukan berbagai macam kegiatan di Indonesia. Kami berharap program ini dapat terus memberikan kontribusi positif dan sebagai sarana edukasi bagi konsumen secara luas. Terutama, dalam pemilihan produk minuman atau makanan yang menggunakan bahan kemasan yang berasal dari sumber daya terbarukan dan dikelola secara bertanggung jawab, yang pada akhirnya dapat didaur ulang sepenuhnya,” harap Reza.