Dalam rangkaian perhelatan "Pekan Raya Indonesia" yang digelar pada 20 Oktober hingga 6 November 2016, Tupperware mendukung penuh event Warisan Kuliner Nusantara. Acara yang mengusung tema "Rasa yang Tidak Pernah Berubah" itu dihadirkan untuk menyatukan dan menggali kembali kuliner legendaris di Indonesia yang harus dipertahankan, tanpa harus pergi ke kota asalnya.
Dikatakan Eka Sweta Putri, PR&Marcomm Manager Tupperware Indonesia, "Kami ingin mendorong masyarakat untuk terus melestarikan Warisan Kuliner Nusantara. Sebagai sebuah culinary company, Tupperware ingin mendorong masyarakat untuk kembali ke dapur dan berkreasi dengan resep warisan nusantara melalui produk-produk Tupperware cookware dan kitchen yang inovatif. Artinya, kita tidak perlu khawatir warisan kuliner ini akan hilang atau punah di masa depan."
Acara Warisan Kuliner Nusantara, tambahnya, juga ingin memperkenalkan kuliner legendaris kepada masyarakat pada umumnya dan generasi muda pecinta kuliner pada khususnya. Warisan Kuliner Nusantara akan menghadirkan 100 peserta kuliner, yang terdiri dari 40Kuliner Legenda, 40 Kuliner Traditional, dan 20 gerobak jajanan kaki lima.
Pada kesempatan ini, Tupperware bekerja sama dengan Jisscomm, penyelenggara event di Hall 10 (Warisan Kuliner Nusantara) Pekan Raya Indonesia. "Produk-produk Tupperware hadir di stand-stand kuliner seperti Ayam goreng Bogor Warung Doyong Sejak 1972, Es kopi Takkie Sejak 1927, TokoO en Semarang Sejak 1936, Kupat Tahu Gempol bandung Sejak 1965, Mangut Ikan Manyung bu fat sejak 1969, Depot HTS (Han Tjwan Sing) Sejak 1927, Kue Balok Ma’oyoh Sejak 1945, dan masih banyak lainnya. Mulai dari produk Tupperware Turbo Chopper, Quick Chef, Steam it, Paring Knife, Smart Saver, Giant Canister, dan beragam produk lainnya juga tersaji di sana," paparnya.