Tahun 2017, pasar OTC (over the counter) atau obat yang dapat dijual bebas tanpa resep dokter, masih menunjukkan pertumbuhan yang sangat tipis, yakni sekitar 3-4% jika dibandingkan tahun sebelumnya. Pada periode yang sama, pasar vitamin atau multivitamin di Indonesia pun terhitung melemah, yakni 3-4%. Demikian dipaparkan General Manager Andrew Sulistya, General Manager Consumer Health PT Dexa Medica.
Yang menarik, lanjut Andrew, pasar vitamin untuk kategori Immunomodulator (produk yang membantu sistem imun tubuh) justru mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan hingga double digit. “Pada tahun 2017, dibandingkan tahun sebelumnya, pertumbuhan vitamin kategori immunomodulator mencapai 30-40%. Tahun ini, pertumbuhannya pun diperkirakan sama dengan tahun lalu,” katanya, hari ini (30/1) di Tangerang.
Diakui Andrew, tipisnya pertumbuhan pasar OTC sejalan dengan tren Fast Moving Consumer Goods (FMCG) yang stagnan. Tak heran, jika pada di tahun yang sulit seperti sekarang, kemasan kecil kembali menjadi tren. Tanpa terkecuali, di kategori produk OTC untuk vitamin dan multivitamin. “Tren kemasan kecil ini untuk menyiasati daya beli konsumen yang menurun,” ia mengaku.
Awal tahun 2018 ini, diyakini Andrew, kondisi masih akan sama. Dan, tantangan terbesar adalah menyiasati daya beli konsumen yang menurun. Oleh karena itu, awal tahun ini, Dexa melalui brand Stimuno, mencoba menjawab tantangan tersebut dengan menghadirkan kemasan baru, Stickpack Stimuno Jeruk. “Sebelum kemasan kecil Stickpack ini, Stimuno sudah hadir dengan kemasan botol dan kapsul,” terangnya.
Guna mengkomunikasikan kemasan barunya itu, Stimuno menggandeng artis Joe Taslim dan keluarga sebagai brand ambassador. Dijelaskan Andrew, dipilihnya Joe Taslim dan keluarga karena ia dinilai memiliki karkater sekaligus personaliti yang sama dengan brand Stimuno. “Joe Taslim dikenal sebagai figur yang bagus di mata masyarakat, memiliki keluarga yang bahagia, tidak ada gossip, dan sangat concern dengan kesehatan. Kesesuaian karakter dan personality itulah yang membuat kami memutuskan Joe Taslim sebagai brand ambassador Stimuno,” paparnya.
Sebagai langkah awal, pada penghujung Januari 2017 ini, TV Commercial Stimuno yang menampilkan Joe Taslim dan keluarga sudah tayang di layar kaca. “Kampanye dengan Joe Taslim dan kelaurga, akan kami maksimalkan juga di kanal komunikasi lainnya seperti outdoor, instore, brand activation, hingga digital,” tandas Andrew, yang menyebutkan bahwa penjualan Stimuno sanggup tumbuh di atas pertumbuhan pasar dan masih menjadi market leader di pasar vitamin kategori immunomodulator.