News Trend

Pasar Web3 Asia Tenggara Diperkirakan Tembus US$ 6.475,8 Juta di 2030

MIX.co.id – Market value Web3 diprediksi terus melonjak tajam. Dilansir dari Straits Research, market value Web3 secara global diperkirakan akan mencapai US$52,890 juta pada tahun 2030 dengan tingkat pertumbuhan per tahunnya (CAGR) sebesar 44,8% selama periode perkiraan dari 2022 hingga tahun 2030.


Secara spesifik di Asia Tenggara, menurut laporan dari Report Ocean, pasar Web3 Asia Tenggara di tahun 2030 diperkirakan memiliki market value sebesar US$6.475,8 juta pada tahun 2030 dengan CAGR sebesar 50,2%.

Untuk itu, aplikasi PINTU bersama dengan komunitas ETH Indonesia menggelar diskusi bertajuk “SEA as a Platform and Market for Web3 Builders”, pada Juni ini.

Pada kesempatan itu, Founder & CEO PINTU Jeth Soetoyo membagikan pandangannya tentang perkembangan Web3 di Indonesia. “Kondisi saat ini tidak seperti tahun 2018 atau 2019 yang masih cukup sulit bagi para developer Web3 maupun crypto untuk menemukan keyakinan dalam membangun ekosistem. Saat ini, use-cases crypto sudah memiliki nilai dan tervalidasi dapat digunakan di berbagai sektor, seperti produk keuangan yang sebelumnya banyak orang tidak bisa mengakses hal tersebut secara bebas, sekarang bisa mengakses dengan mudah,” ucapnya.

Sayangnya, menurut Jeth, para founders Web3 masih menghadapi tantangan di tengah bear market saat ini, yaitu bagaimana ketangguhan untuk bisa survive dan menyambut bull market yang akan datang.

Dia menambahkan, “Para founders Web3 ini perlu melihat dari dua perspektif. Pertama, harus bisa berpikir secara global, karena suka atau tidak suka crypto ada di ranah global. Jadi, value dari project Web3 harus benar-benar didorong oleh inovasi atau kemampuan penggunaan yang bisa diterapkan oleh basis pengguna global.

Perspektif kedua, soal pencarian talenta berbakat untuk mengembangkan project Web3. Saat ini, talenta-talenta berbakat di bidang Web3 telah bermunculan dan semakin banyak, namun memang di Indonesia bisa dibilang masih belum setara dengan negara Asia Tenggara lainnya. “Meskipun begitu, pertumbuhan Web3 secara global terus bertumbuh pesat dan punya peluang besar bagi para developer Web3,” lanjutnya.

Dwi Wulandari

Recent Posts

Dukung SDGs, Smartfren Jalankan Inisiatif Keberlanjutan Berbasis Corporate Value “Panca Garda”

MIX.co.id - Sepanjang 2024, Smartfren telah menggelar rangkaian program corporate social responsibility (CSR) melalui lima…

3 hours ago

BAGAIMANA MENJEMBATANI KESENJANGAN SIKAP PROIDUK HIJAU?

Isu keberlanjutan kini menjadi fokus global, mendorong perusahaan dan masyarakat untuk menemukan cara yang dapat…

4 hours ago

Hadir di Indonesia, Tumbler frank green Usung Sustainable Lifestyle

MIX.co.id - Pada kehidupan modern saat ini, berbagai aktivitas manusia sering memberikan dampak buruk terhadap…

2 days ago

Jelang Nataru, Indosat Optimalkan Jaringan di 15.731 Lebih Lokasi

Director & Chief Technology Officer Indosat Desmond Cheung, President Director & CEO Indosat Vikram Sinha,…

3 days ago

wondr by BNI Berbagi Tips Rencanakan Liburan Akhir Tahun

MIX.co.id - Menyambut liburan akhir tahun, BNI melalui wondr by BNI berbagi tips untuk menikmati…

3 days ago

PLN Berkolaborasi dengan Alunjiva Gelar “Synergy Fest 2024”

MIX.co.id - Memanfaatkan momentum Hari Disabilitas Internasional, PT PLN (Persero) berkolaborasi dengan Alunjiva Indonesia menggelar…

3 days ago