MIX.co.id - Cassiopea Yap, pebisnis asal Singapura, baru saja merilis buku "Cass By The Garden - Love & Forgive". Melalui buku tersebut, ia bertutur tentang perjalanan hidupnya sejak kecil hingga sesukses seperti sekarang.
"Saya mulai menulis buku ini di saat pandemi COVID-19, dimana usaha saya semuanya tidak berjalan. Akhirnya, saya memberanikan diri untuk menulis dan jadi buku ini," cerita Cassiopea Yap, di Jakarta, baru-baru ini.
Anggota British Society of Clinical Hypnosis (BSCH), National Guild of Hypnotists (NGH) Amerika Serikat, itu mengaku dirinya menuangkan kisah pribadinya dalam buku, hingga akhirnya ia meraih kesuksesan di dunia bisnis.
"Saya ingin memberikan motivasi atau dorongan kepada pembaca yang memiliki masalah hidup hingga terkena masalah mental, karena persoalan hidup. Buku ini bisa memberikan inspirasi, khususnya wanita," yakinnya.
Lantas, mengapa Indonesia yang dipilih untuk memasarkan bukunya? Dia menjawab, karena ia sangat mencintai kehangatan dari masyarakat di Tanah Air, serta kultur budayanya yang beragam. "Ya, saya juga mencoba bertukar kebudayaan antara Indonesia dan Singapura," ucapnya.
Cassiopea Yap juga memberikan wawasan dan saran-saran untuk wanita di dunia melalui buku "Cass By The Garden - Love & Forgive".
Selama ini, Cassiopea Yap memiliki lebih dari satu dekade (10 tahun) pengalaman wirausaha dalam bisnis penulisan, penjualan, dan pemasaran untuk buku dan majalah. Cassiopea Yap juga seorang ibu, istri, pengusaha bisnis, dan terapis terlatih bersertifikat di bidang Hipnoterapis Klinis.
Dia memperoleh gelar Diploma dari London College of Clinical Hypnosis (LCCH) di Inggris dan Rumah Sakit Tan Tock Seng di Singapura. Dia juga anggota British Society of Clinical Hypnosis (BSCH), National Guild of Hypnotists (NGH) Amerika Serikat, dan Asosiasi Konselor dan Terapis Internasional.
Dia juga salah satu orang pertama yang menerima The IWFCIS Xtraordinary Women Award 2012 untuk pencapaian bisnis dan keterlibatan aktifnya dalam komunitas dan sering ditampilkan di saluran media utama.