News Trend

Pollux Technopolis Garap Ekspatriat Jepang

Meski iklim properti dalam negeri belum kendusif, Pollux Properties, pengembang properti di Tanah Air tetap optimis kebutuhan masyarakat akan hunian tempat tinggal dan komersial tetap tinggi. Optmisme tersebut diimplementasikan dengan rencana mengembangnan 42 hektare lahan di kawasan Karawang, Jawa Barat untuk dijadikan kawasan pusat bisnis terpadu atau central business distric (CBD) yang diberi nama Pollux Technopolis.

Proyek pembangunannya akan dimulai pada kuarter pertama tahun depan. Pada tahap pertama, akan dibangun Dotonburi Shopping Street dan apartemen. “Kami optimis, market akan merespon positif Pollux Technopolis. Buktinya, kini sudah 60% dari seluruh unit yang dibangun laku terjual,” papar Maikel Tanuwidja, Director of Sales and Marketing, Pollux Properties, pada acara prelaunch Pollux Technopolis yang berlangsung di Jakarta baru-baru ini.

Terinspirasi dari tampilan pusat perbelanjaan di Osaka, Jepang, Dotonburi Shopping Street Pollux Technopolis ini akan memiliki konsep desain bangunan ruko yang kental dengan nuansa Negeri Sakura tradisional. Seluruh jenis makanan khas, fashion serta kebudayaan Jepang dapat dilihat di Dotonburi Shopping Street.

Pollux Technopolis Karawang sendiri direncanakan memiliki 5 tower yang dilengkapi dengan Tower Residences, 330 shophouses, Pollux mall, rumah sakit, Central Park, Dotonburi Shopping Street, universitas, perkantoran, hotel dan lainnya. Nilai investasi proyek mencapai Rp 50 triliun.

Alasan memilih desain Jepang, menurut Maikel, karena saat ini di Karawang banyak ekspatriat Jepang yang bekerja di sana. “Ada lebih 20 ribu ekpatriat Jepang yang bekerja di Karawang,” paparnya.

Selain pertimbangan properti di Jakarta sudah penuh dan harganya tanahnhya sudah sangat tinggi, dipilihnya Karawang karena masih banyak lahan kosong dan ini sangat potensial. “Potensi untuk berinvestasi di Karawang pun sangat terbuka lebar lantaran banyak proyek inftrastruktur pemerintah dilakukan di sini, seperti Jalan Tol Trans Jawa (Cikopo-Palimaman), Jalan Nasional Pantura,, kereta api cepat Jakarta-Bandung hingga rencana LRT (Light Rail Transit),” tandasnya.

Dotonburi Shopping Street nantinya dibangun 368 unit ruko dengan berbagai pilihan tipe. Sedangkan, untuk aparteman akan memiliki 432 unit dengan pilihan tipe Studio, 1 kamar dan 2 kamar.

Wawan Setiawan

Recent Posts

Q1 2024, Pendapatan Indosat Tumbuh 15,8%

MIX.co.id - Indosat Ooredoo Hutchison mencatatkan total pendapatan sebesar Rp 13.835 miliar, pada kuartal pertama…

39 mins ago

“Starbucks Creative Youth Entrepreneurship Program 2024” Jangkau Pelajar hingga Papua

MIX.co.id - Tahun ini, Starbucks kembali menggelar "Starbucks Creative Youth Entrepreneurship Program" (SCYEP). Melalui program…

2 hours ago

J&T Express akan Kembali Menggelar “J&T Connect Run 2024”

MIX.co.id - Tahun 2024 J&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global, kembali menggelar J&T Connect Run.…

8 hours ago

Intip Keberhasilan EF Kids & Teens Jalankan Program Pelatihan Bahasa Inggris di Daerah Wisata

MIX.co.id - EF Kids & Teens Indonesia baru saja merampungkan progam Pelatihan Bahasa Inggris untuk…

10 hours ago

Kolaborasi Jadi Kunci Kepengurusan Perbasi Periode 2022-2026 dalam Mengukir Prestasi

MIX.co.id - Sejak dilantik, masa kepengurusan Perbasi (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia) Jakarta periode 2022-2026,…

12 hours ago

Soroti Tren Industri Manufaktur, PLN Icon Plus Gelar FGD Transformation Festival

MIX.co.id - Sejak berdiri pada 3 Oktober 2000 lalu hingga kini, PT Indonesia Comnets Plus…

13 hours ago