Pemerintah secara berkelanjutan menggelar program Beasiswa KIP (Kartu Indonesia Pintar) Kuliah. Program ini merupakan dukungan biaya pendidikan dari pemerintah bagi mahasiswa lulusan SMA atau Sederajat yang memiliki kapasitas akademik baik, namun mempunyai keterbatasan ekonomi untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.
Tak sedikit mahasiswa yang turut merasakan manfaat dari program Beasiswa KIP Kuliah. Cindy Chartika misalnya, sebagai salah satu mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah Universitas BSI Kampus Cut Mutia, mengaku dirinya sangat beruntung bersyukur. “Saya sangat bersyukur dengan adanya beasiswa ini, karena saya bisa berkuliah sampai saat ini. Kebetulan saya mendapatkan rekomendasi untuk mengikuti program KIP Kuliah ini,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menuturkan, layaknya beasiswa yang lain, penerima beasiswa KIP Kuliah diwajibkan untuk selalu menjaga nilai IPK selama berkuliah. Nilai IPK tidak boleh turun di bawah 3.00. Jika turun, maka hak penerima beasiswa KIP Kuliah kemungkinan akan dicabut.
“Saya harap akan semakin banyak pelajar Indonesia yang kurang mampu dapat memperoleh beasiswa KIP Kuliah ini. Contohnya, saya yang bisa kuliah gratis 100% di Universitas BSI dan juga dapat uang saku per bulannya,” cerita Cindy.
Doni Okada, penerima beasiswa KIP Kuliah dari Universitas BSI kampus Pemuda, juga mengaku menerima uang saku dari pemerintah. “Alhamdulillah untuk beasiswa KIP Kuliah telah dibayarkan 100% oleh pemerintah ke kampus tempat saya berkuliah, Universitas BSI kampus Pemuda. Selain itu, saya mendapatkan uang saku sebanyak Rp 4.200.000 per semesternya,” ucapnya.
Ia mengaku bahwa program beasiswa KIP Kuliah sangat membantu pelajar Indonesia sepertinya. Ia berharap, ke depannya program ini tetap ada dan berlanjut bagi pelajar Indonesia di manapun berada.
Dikatakan Rektor Universitas BSI Dr. Mochamad Wahyudi, program Kartu Indonesia Pintar Kuliah akan menjamin kelangsungan kuliah dengan memberikan pembebasan biaya kuliah, khususnya di perguruan tinggi dan bantuan biaya hidup persemester bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan eknomi dan akademik. “Kami berharap KIP Kuliah mampu memberikan akses kepada seluruh siswa di Indonesia yang terkendala biaya untuk meraih cita-cita melalui pendidikan Perguruan Tinggi,” ungkapnya.