Kepuasan pelanggan menjadi salah satu komitmen Bank DKI dalam meningkatkan kualitas layanan kepada nasabahnya. Direktur Utama Bank DKI Zainuddin Mappa mengatakan bahwa Bank DKI menjadikan kepuasan nasabah sebagai prioritas utama dalam memberikan pelayanan.
"Untuk itu, kami senantiasa melakukan pengawasan dan evaluasi untuk memastikan standard pelayanan prima di tiap kantor layanan. Untuk memastikan standard layanan prima di setiap cabang, kami terus melakukan pengawasan dan evaluasi secara berkala," tutur Zainuddin.
Alhasil, Bank DKI berhasil mendapatkan apresiasi sebagai Bank dengan Pelayanan Terbaik di kategori Bank Pembangunan Daerah (BPD) dari Majalah Infobank. Penghargaan itu diberikan berdasarkan penilaian terhadap kualitas pelayanan BPD SI periode 2019-2020. Pencapaian tersebut juga menunjukkan peningkatan kualitas layanan Bank DKI dibandingkan dengan periode sebelumnya yang berada di posisi tiga besar kualitas layanan BPD.
Lebih jauh ia menjelaskan, di tengah pandemi Covid-19, Bank DKI juga telah melakukan berbagai protokol Kesehatan sebagai upaya memberikan perlindungan kepada nasabah dan karyawan Bank DKI. Antara lain, menyediakan hand sanitizer, alat pemindai suhu di kantor pusat dan seluruh kantor layanan, serta mewajibkan penggunaan masker. Selain itu, secara berkala juga dilakukan penyemprotan disinfektan.
"Selanjutnya, sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat, Bank DKI juga telah menyalurkan berbagai bantuan penanganan Covid-19, yang sampai saat ini total nilainya mencapai Rp 5 miliar," tambahnya.
Dikatakan Kepala Badan BPBUMD DKI Jakarta Faisal Syafruddi, pencapaian Bank DKI ini menjadi penanda keberhasilan berbagai rangkaian transformasi yang dilakukan oleh segenap jajaran Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan Bank DKI. Dengan demikian, Bank DKI mampu memberikan layanan terbaik kepada nasabah dan warga DKI Jakarta.
"Di era digital saat ini, Bank DKI tetap terus mengeksplorasi potensi yang dimiliki serta terus berinovasi secara digital sehingga dapat menghadirkan paradigma baru bagi warga DKI Jakarta dan nasabah. Semoga penghargaan ini dapat menjadi pemacu semangat untuk terus melayani dengan segenap hati, mendukung pelayanan publik hingga semakin dicintai," ujar Faisal.
Sejatinya, pencapaian prestasi tersebut tidak lepas dari transformasi digital yang dilakukan Bank DKI. Hingga kini, Bank DKI terus mengembangkan berbagai fitur baru pada aplikasi JakOne Mobile yang dapat memudahkan para penggunanya untuk melakukan pembukaan rekening tabungan dan deposito secara online.
Fitur terbaru lainnya dari JakOne Mobile adalah Mobile Cash yang dapat dipergunakan untuk melakukan penarikan uang tunai tanpa kartu di mesin ATM Bank DKI. JakOne Mobile dapat dipergunakan baik oleh nasabah yang sudah memiliki rekening tabungan Bank DKI, ataupun calon nasabah yang belum membuka rekening tabungan Bank DKI.
Selain JakOne Mobile, Bank DKI juga memiliki produk e-money berbasis kartu, yakni JakCard dan JakLingko. Kartu prabayar yang diterbitkan oleh Bank DKI selama ini sudah dipergunakan secara luas sebagai e-ticketing berbagai moda transportasi layanan publik seperti TransJakarta, Mikro Trans, Angkot JakLingko, MRT Jakarta, LRT, hingga kereta bandara/Railink.
"Dalam waktu dekat, JakCard dan JakLingko akan dapat dipergunakan untuk pembayaran akses masuk jalan tol dalam kota," pungkas Zainuddin, yang menyebutkan bahwa Bank DKI berhasil meraih penghargaan Indonesias Most Popular Digital Financial Brands kategori e-Money yang diselenggarakan oleh Iconomics secara Virtual pada akhir Juni 2020.
