MIX.co.id - Potensi penjualan mobil mewah atau super car di tengah isu resesi rupanya tak pernah surut. Hal itu diyakini oleh PT Eurokars Prima Utama, distributor eksklusif Ferrari di Indonesia. Hari ini (10/2) misalnya, Ferrari resmi merilis tipe 296 GTS versi convertible (atap buka-tutup). Supercar ini merupakan mobil dengan teknologi plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), sehingga baterainya dapat diisi ulang daya di fasilitas catu daya.
General Manager Official Ferrari PT Eurokars Prima Utama Nini Chiandra tetap optimis bahwa isu resesi tidak akan terlalu berpengaruh terhadap penjualan mobil mewah. Mengingat, tahun ini pasar mobil nasional tengah bergairah, setelah sebelumnya sempat dihantam pandemi. “Tahun ini, kami masih optimis. Harapannya, untuk mobil mewah, khususnya sports car, tidak terdampak resesi. Apalagi, sekarang kondisi ekonomi sudah recovery," ucapnya.
Lebih jauh ia menerangkan bahwa saat ini mobil mewah makin diminati oleh segmen dewasa muda. Tumbuhnya segmen tersebut membuat Ferrari optimistis penjualan mobil mewah di Tanah Air akan tetap positif di tengah isu resesi 2023.
Diluncurkan di Jakarta dalam sebuah acara private preview yang eksklusif, Model 296 GTS merupakan evolusi terbaru dari Maranello, berupa berlinetta spider dengan dua tempat duduk bermesin mid-rear, dan menggandeng 296 GTB dalam mendefinisikan ulang seluruh konsep kesenangan berkendara. Supercar 296 GTS ini juga mengusung mesin tipe V6-120 derajat hybrid turbo dry sump, yang memiliki kapasitas 2.992 cc dengan total tenaga maksimum 830 ps per 6.250-8.250 rpm.
Sementara itu, terkait komitmennya terhadap peningkatan fokus layanan pelanggan, Ferrari menawarkan program pemeliharaan tujuh tahun untuk model 296 GTS. Program ini berlaku bagi seluruh jajaran Ferrari, mencakup perawatan rutin mobil selama tujuh tahun pertama atau hingga 120.000 km.
“Perawatan rutin ini merupakan layanan eksklusif bagi pelanggan untuk memastikan mobil mereka selalu berada dalam performa dan tingkat keselamatan terbaik selama bertahun-tahun. Layanan istimewa ini juga berlaku bagi pelanggan yang membeli mobil Ferrari pre-owned,” ungkap Nini, yang menyebutkan model 296 GTS memiliki masa tunggu atau inden selama 24 bulan.
Beberapa keunggulan dari program Genuine Maintenance adalah jaminan perawatan rutin (interval 20.000 km atau setahun sekali tanpa batasan jarak tempuh), penggantian suku cadang asli, serta pemeriksaan secara cermat yang didukung alat diagnostik paling modern dan dilakukan oleh staf mekanik terlatih dari Pusat Pelatihan Ferrari di Maranello. Layanan ini tersedia di seluruh penjuru dunia dan emua dealer yang termasuk dalam Jaringan Dealer Resmi.