Semester Pertama 2023, Penjualan Bersih Unilever Tembus Rp 20,3 Triliun

MIX.co.id - Unilever Indonesia mencatat penjualan bersih sebesar Rp 20,3 triliun sepanjang semester pertama 2023. Selain itu, Unilever juga membukukan laba bersih sebesar Rp 2,8 triliun engan margin kotor kuartal kedua yang kuat sebesar 50,5%, tertinggi dalam delapan kuartal terakhir.

Diungkapkan Ira Noviarti, Presiden Direktur Unilever Indonesia, pada konferensi pers yang digelar virtual pada hari ini (24/7), “Kami memahami bahwa inflasi dan biaya hidup berdampak signifikan terhadap kebiasaan belanja konsumen. Hal itu diperkirakan akan bertahan selama beberapa kuartal ke depan. Terlepas dari perlambatan konsumsi rumah tangga saat ini, kami memiliki optimisme terhadap pasar FMCG (Fast Moving Consumer Goods) Indonesia secara jangka panjang. Oleh karena itu, kami terus beradaptasi untuk memastikan bahwa bisnis kami selalu kompetitif.”

Lebih jauh ia menegaskan bahwa selama empat kuartal terakhir, Unilever melakukan intervensi harga untuk memastikan brand-brand di bawah Unilever memiliki daya saing yang kuat. “Meskipun demikian, kami masih berhasil melindungi margin Perseroan,” lanjutnya.

Selain itu, Unilever Indonesia juga tetap konsisten dan berkomitmen untuk terus memperkuat daya saing melalui eksekusi lima strategi prioritas. Pertama, memperkuat dan unlock potensi penuh dari brand-brand utama. Kedua, memperluas dan memperkaya portofolio ke premium dan value segment. Ketiga, membangun execution powerhouse untuk memperkuat kepemimpinan di channel utama. Keempat, penerapan e-everything di semua lini bisnis. Kelima, tetap menjadi yang terdepan dalam agenda keberlanjutan.

“Unilever meningkatkan pangsa volume di pasar pada Semester 1 2023 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, juga dengan dukungan dari kategori-kategori utama, seperti Oral Care, Skin Cleansing, Soy Sauce, and Soup Stock, Dishwash, dan Fabric Cleaning,” ia memaparkan.

Terkait ekspansi portofolio, Perseroan berhasil meningkatkan kontribusi pada premium segment sebesar lebih dari 27% dari penjualan domestik di kuartal dua. Sementara pada value segment, di kuartal pertama Unilever telah meluncurkan dua brand di bawah Dishwash dan Skin Cleasing yang menunjukkan kinerja baik dalam tiga bulan terakhir dalam hal pangsa pasar dan penetrasi.

“Glow and Lovely merupakan salah satu merek perawatan kulit Perseroan yang telah membuktikan kinerja luar biasa di value segment dengan menjadi merek Pelembab Wajah nomor satu di Indonesia dari segi volume,” imbuhnya. pastedGraphic_1.png

Sementara itu, penjualan Unilever di kuartal kedua masih terkena dampak dari tutupnya beberapa pemain B2B dan B2C e-Commerce pada akhir tahun lalu. “Efek ini mempengaruhi topline kami di semester 1 2023, dan kami melihat dampaknya akan lebih minimum pada semester kedua 2023,” tandas Ira.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)