Pandemi telah berdampak pada cara setiap orang dalam bekerja maupun bersosialisasi. Demikian diungkapkan Ridzki Kramadibrata, President of Grab Indonesia, pada sesi wawancara eksklusif dengan sejumlah media pada penghujung tahun ini (22/12). Oleh karena itu, menurutnya, Grab berupaya untuk mendukung para mitra pengemudi melalui berbagai inovasi, salah satunya GrabAcademy, platform edukasi untuk mitra pengemudi Grab.
“Saat ini, kami memiliki ratusan video edukasi yang bisa dipelajari. Di sana, kami menghadirkan konten motivasi, peningkatan kualitas layanan, tips menghindari kesalahpahaman dengan pelanggan, hingga cara berkendara yang aman,” papar Ridzki.
Di tahun 2020, lanjutnya, Grab telah menghadirkan materi baru, yakni literasi finansial. “Kami paham, setiap orang harus mempersiapkan diri untuk hal-hal yang tak terduga, mulai dari mempersiapkan dana darurat, memahami asuransi, mengelola keuangan, dan sebagainya demi meningkatkan ketahanan mereka, terutama di masa sulit. Kami juga mengapresiasi mitra pengemudi dengan menggelar Ferstival Penghargaan GrabAcademy,” lanjutnya.
Festival Penghargaan GrabAcademy #MakinPintarBersamaGrabAcademy baru saja digelar. Melalui program tersebut, dituturkan Nocky Yudoprayitno, Deputy Director of Operations Grab Indonesia, Grab memberikan kelas motivasi serta memberikan penghargaan bagi mitra Grab.
“Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi Grab kepada mitra pengemudi yang telah memberikan pelayanan terbaik dan terus menerus mengembangkan diri di tengah kondisi menantang ini. Festival ini juga telah kami lakukan sebagai bentuk upaya kami dalam mewujudkan komitmen Grab Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kualitas hidup mitra pengemudi. Pada kesempatan ini, kami memberi penghargaan bagi Bintang Kelas Terajin, Bintang Kelas Teladan, dan Bintang Kelas Teraman,” papar Nocky.
Dimulai sejak 2016, GrabAcademy telah hadir dan memiiki lebih dari 400 video yang berdurasi dari 3-5 menit yang telah diakses oleh 80% mitra pengemudi Grab. Dengan waktu yang lebih singkat, mitra pengemudi dapat memanfaatkan waktu kapan saja tanpa mengganggu pekerjaan utamanya.
“Sampai saat ini, ada 500.000 mitra pengemudi Grab yang aktif melakukan pelatihan di GrabAcademy secara rutin. Melalui program GrabAcademy, Grab juga berupaya untuk bisa memberikan pelatihan, baik hardskill maupun softskill untuk setiap mitra pengemudi dalam mendorong kualitasnya, untuk lebih baik dan membantu mereka memperoleh pendapatan. Mulai dari materi otomotif, pelayanan prima, cara mengemudi, hingga materi untuk membantu pekerjaan mereka sehari-hari,” sambungnya.
GrabAcademy juga terus meningkatkan kualitasnya dengan menambah materi-materi menarik bagi mitra pengemudi. “Di tahun 2020, kami telah menambahkan materi literasi keuangan. Selanjutnya, untuk tahun 2021, Grab akan menambahkan materi Bahasa Inggris untuk para mitra Grab demi meningkatkan kualitas mereka dalam melayani pelanggan, terutama pelanggan turis mancanegara. Untuk itu, kami menggandeng lembaga Bahasa Inggris Lia sebagai mitra, untuk menyiapkan mitra pengemudi Grab dapat memahami dan berkomunikasi bahasa Inggris kepada penumpang asing,” tutupnya.
