Hasil riset Google dan Temasek menunjukkan bahwa industri e-commerce diprediksi akan menyumbang hampir 60% dari keseluruhan pasar online Indonesia, melampaui travel dan ride-hailing. Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara juga sempat mengungkapkan bahwa transaksi e-commerce di Indonesia dapat mencapai USD 130 miliar pada 2020.
Jessie Setiono - Model dan Fashion Icon Indonesia (kiri atas), Hadi Wenas - Chief Executive Officer MatahariMall.com (kiri bawah), dan Christian Kurnia - Director of Merchandising and Marketing Matahari Department Store (kanan), dalam peresmian MatahariStore.com, hari ini (9/11) di Jakarta.
Melihat potensi tersebut, Lippo Group kembali meluncurkan e-commerce terbarunya MatahariStore.com, yaitu ritel versi online PT Matahari Department Store Tbk (MDS), pada hari ini (9/11) di Jakarta. Berbeda dengan MatahariMall.com yang menawarkan lebih dari berbagai jenis pilihan barang dan melayani pasar dengan cakupan yang sangat luas, MatahariStore.com lebih terfokus kepada fesyen, mengandalkan kepercayaan dari pasar yang telah dibangun selama ini.
Peluncuran MatahariStore.com juga dilatari oleh riset yang dilakukan MDS sebelumnya, yang menemukan bahwa dibutuhkan lebih dari 400 gerai fisik Matahari Department Store di seluruh Indonesia untuk dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Namun, mengingat keterbatasan infrastruktur mal maupun sumber daya, saat ini hanya terdapat 148 gerai Matahari Department Store di Indonesia.
“Untuk itu, MatahariStore.com hadir sebagai sebuah kesempatan bagi MDS untuk menjangkau mereka yang sebelumnya belum terjangkau oleh toko fisik,” terang Christian Kurnia, Director of Merchandising and Marketing Matahari Department Store. “Melalui upaya menyeluruh dari toko ritel, aplikasi mobile, dan kini dilengkapi juga dengan MatahariStore.com, kami optimis dapat menjadi pemain ritel omni-channel yang sesungguhnya.”
Dalam pengoperasian sehari-hari, MatahariStore.com mengandalkan teknologi dan infrastruktur yang telah dimiliki oleh MatahariMall.com, perusahaan e-commerce besutan Lippo Group yang diluncurkan pada tahun lalu. Alur transaksi yang terjadi dalam MatahariStore.com akan ditangani oleh MatahariMall.com, mulai dari konten/tampilan produk, pembayaran produk, hingga ke pembayaran dan pengiriman barang.
Selain itu, sebagaimana MatahariMall.com merupakan pelopor O2O (Online-to-Offline) di Indonesia, MatahariStore.com juga dilengkapi dengan fitur yang memungkinkan pelanggan untuk membayar, menerima, dan mengembalikan produk pilihan mereka di seluruh titik Pick up & Pay MatahariMall.com yang berjumlah 649 di seluruh Indonesia.
“Saat ini, pasar digital di Indonesia masih menyimpan peluang yang sangat besar. Kolaborasi antara MatahariMall.com dan MatahariStore.com menjadi sinergi strategis antara kedua perusahaan di bawah naungan Lippo Group untuk memaksimalkan potensi pasar Indonesia,” pungkas Hadi Wenas, CEO MatahariMall.com.
