Shell Kembali Pimpin Pasar Pelumas Dunia

Laporan Kline & Company yang dirilis baru-baru ini menunjukkan bahwa Shell tetap bertahan menjadi pemasok pelumas terkemuka dunia selama 14 tahun berturut-turut. Laporan ini berdasarkan penilaian tahun 2019, yang mencakup semua pasar pelumas, segmen pasar, jenis produk, dan formulasi.

Shell mampu mempertahankan posisi kepemimpinan global nomor 1 untuk tiga kategori pelumas yang dilacak oleh Kline, yakni otomotif konsumen, otomotif komersial, dan industri. Masih berdasarkan laporan tersebut, Shell tercatat berhasil mempertahankan pangsa pasar dunia dengan total volume penjualan sekitar 4.500 kiloton (setara dengan 5 milyar liter) di tahun 2019 dari tiga pasar konsumen, yaitu otomotif (34%), otomotif komersial (36%), dan industri (30%).

Diungkapkan Andri Pratiwa, Direktur Pelumas Shell Indonesia, ”Keberhasilan Shell dalam mempertahankan posisi sebagai pemasok utama produk pelumas di dunia selama 14 tahun berturut-turut ini merupakan sebuah prestasi dan bentuk kepercayaan konsumen kepada kami. Hal ini benar-benar memotivasi kami untuk terus menawarkan produk, layanan, dan berbagai solusi bisnis yang tepat sesuai dengan kebutuhan para pelanggan dan mitra usaha kami.”

Dalam siaran pers yang dikeluarkan Shell global, Carlos Maurer, Executive Vice President Shell Global Commercial, mengatakan bahwa keberhasilan sebagai pemasok pelumas nomor satu di dunia menunjukkan komitmen Shell terhadap para pelanggan dan kekuatan portfolio produk perusahaan.

“Di tengah pandemi ini, bisnis pelumas Shell memegang peranan penting dalam mendukung operasi bisnis di seluruh penjuru dunia dengan memasok produk-produk premium yang menjamin efisiensi operasi mesin,” tambahnya.

Di Indonesia, portfolio bisnis Shell Lubricants semakin kokoh dalam 20 tahun terakhir dengan sederet nama besar di dalam daftar mitra dan pelanggan setianya. Shell Lubricants Indonesia juga terus memperkuat keberadaannya untuk memenuhi permintaan dalam negeri dan berkontribusi terhadap industri hilir di Indonesia melalui berbagai inisiatif. Di antaranya, ekspansi pabrik pelumas LOBP di Marunda, Bekasi, yang dimulai bulan Maret 2020 yang akan menggenjot kapasitas produksi dari 136 juta liter per tahun menjadi 300 juta liter per tahun. Selain itu, Shell Lubricants Indonesia juga menjadi perusahaan energi internasional yang pertama yang bersertifikasi SNI untuk produk pelumas Shell Helix, Shell Rimula, Shell Spirax, dan Shell Advance.

Shell Indonesia juga berkomitmen untuk terus tumbuh bersama para mitranya yang saat ini meliputi 40 mitra distributor B2C (Business to Consumer) dan 10 mitra distributor B2B (Business to Business) di seluruh Indonesia. Sebagai wujud dukungan kepada bengkel rekanan dan mekanik, Shell telah meluncurkan aplikasi SHARE (Shell Advantage Rewards) yang memfasilitasi mereka untuk melakukan transformasi operasi secara digital guna mengembangkan kinerja bisnis sesuai dengan perkembangan pasar. Sampai saat ini telah ada 30.000 mitra usaha yang bergabung dalam aplikasi ini.

“Selain itu, Shell Indonesia juga memberikan dukungan perlindungan kesehatan bagi mitra usaha tersebut melalui produk AXA Sahabat Sehat dan AXA Care Protection. Shell juga terus berinovasi dalam menawarkan produk dan layanan yang dapat memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi para pelanggan. Saat ini, Shell memiliki aplikasi LubeAnalyst yang dapat memberikan diagnosis dan analisis terperinci kepada pelanggan tentang produk pelumas yang digunakan,” terang Andri.

Sementara itu, dalam merespon perkembangan kebutuhan masyarakat di era digital untuk dapat mengakses produk secara daring (on-line), Shell Indonesia telah membuka Shell Indonesia Official Store di enam marketplace terbesar, yaitu Tokopedia, Shopee, Lazada, Blibli, JD.ID, dan Bukalapak.

Untuk tetap melayani pelanggan dengan aman tanpa mereka harus keluar rumah, lanjut Andri, Shell juga menawarkan pelayanan melalui Shell Helix Oil Home Delivery yang merupakan pengiriman produk pelumas sekaligus layanan dari mekanik resmi, terlatih, dan profesional Shell untuk mengganti pelumas secara aman di rumah mereka, dengan tetap mengutamakan penerapan protokol kesehatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)