MIX.co.id - Ramadhan atau festive season selalu menjadi momen yang paling ditunggu para para pemilik merek. Tanpa terkecuali, merek elektornik asal Jepang, Sharp. Dikatakan Andri Adi Utomo, Sales & Marketing Senior GM PT Sharp Electronics Indonesia, permintaan produk elektronik di masa Ramadhan sangat meningkat signifikan.
“Tingginya permintaan produk elektronik di masa Ramadhan, membuat produsen elektronik, termasuk Sharp, tidak mampu memenuhinya. Singkatnya, setiap mau bulan puasa, kami tidak bisa supply karena tingginya permintaan. Khususnya, produk kulkas dan mesin cuci yang naiknya luar biasa,” urainya, pada saat media gathering yang digelar Sharp, Awal Maret ini, di Solo.
Lebih jauh ia menjelaskan, dalam menghadapi masa Ramadhan, pabrik Sharp memberlakukan tiga shift dengan lima group. “Upaya ini kami lakukan untuk mengantisipasi permintaan yang sangat tinggi di bulan ramadhan,” ungkap Andri.
Dia pun menargetkan, jelang Ramadhan tahun ini atau sepanjang Maret 2023, Sharp mampu menjual 120 ribu unit. Untuk mencapai target tersebut, diakui Andri, sejumlah strategi sudah disiapkan. Antara lain, melakukan banyak kampanye yang fokus pada tema Ramadhan di berbagai cabang Sharp yang notabene menjadi destinasi pulang kampung. Contohnya, cabang Sharp yang ada di Padang, Yogyakarta, Solo, Samarinda, Banjarmasin, dan sebagainya.
Strategi lainnya, Sharp juga meluncurkan produk baru. Paling anyar, pada awal Maret ini, Sharp meluncurkan produk air fryer, untuk membantu konsumen dalam menyiapkan santapan puasa maupun sahur.
Produk baru ini hadir dalam tiga model. Model pertama, KF-ML42BK/KF-MP42WH memliki tiga fitur utama, yakni rapid air system, detachable fry pan, dan auto continue feature. Model ini dibandrol dengan harga Rp 700 ribu hingga Rp 900 ribu.
Model kedua adalah KF-DP52BK, yang memiliki fitur empat program (air fry, bake, roast, reheat), fitur turn reinder, dan fitur basket. Model ini hadir dengan harga Rp 1,2 juta hingga Rp 1,3 juta.
Selanjutnya, model ketiga, KF-DP55BK/KF-DP55BL, yang dilengkapi dengan fitur rapid air system, detachable fry pan, auto continue feature, hingga fitur 12 program. Model ini dibandrol dengan harga Rp 1,1 juta hingga Rp 1,2 juta.
“Kami optimis, dengan meluncurkan produk air fryer menjelang Ramadhan, dapat meningkatkan penjualan untuk produk-produk small home appliance Sharp sebesar 10%,” patok Andri.
Sementara itu, terkait kinerja, diakui Andri, sejak 2021, Sharp mengalami pertumbuhan penjualan. Jika tahun 2021, total penjualan Sharp mencapai Rp 10,7 triliun, maka tahun 2022 lalu, penjualan Sharp naik menjadi Rp 11,2 triliun. “Tahun 2023 ini, target kami mencapai Rp 13 triliun,” ia menargetkan.