Super Indo Edukasi Konsumen melalui Inovasi "Sugar Indicator"

MIX.co.id - Pada awal tahun lalu, Super Indo meluncurkan inovasi "Sugar Indicator" sehingga jaringan ritel ini menjadi satu-satunya toko di Indonesia yang menyediakan fasilitas navigasi kadar gula pada minuman dalam kemasan (ready to drink). Navigasi ini penting bagi konsumen Indonesia di tengah meningkatnya prevalensi penyakit diabetes di kalangan anak-anak. Berkat inovasi ini, Super Indo meraih penghargaan "Product Innovation of the Year 2024" dengan predikat Excellent.

Menurut Yuvlinda Susanta, General Manager of Corporate Affairs Super Indo, tujuan dihadirkannya indikator kandungan gula adalah untuk mengedukasi, memberikan pilihan, dan mengajak pelanggan untuk mengkontrol jumlah konsumsi gula harian serta membantu pelanggan dalam mengambil keputusan sebelum mengkonsumsi makanan dan minuman.

"Upaya ini sejalan dengan tujuan kami, yaitu untuk membuat makanan sehat mudah diakses dan terjangkau kapan saja dan dimana. Inisiatif ini juga merupakan komitmen Super Indo untuk menjalankan bisnis yang lebih bertanggung jawab dan membuat perbedaan yang positif," ucapnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, panduan kandungan pemanis pada minuman kemasan dibuat untuk mengetahui kadar gula yang terkandung per 100ml air. Indikator warna yang dipasang pada label harga ini di rak toko mengacu pada tinggi rendahnya kandungan gula mengikuti informasi yang tertera pada label di setiap produk.

Adapun indikator yang telah ditetapkan untuk setiap kandungan gula per 100 ml dikategorikan menjadi empat warna, meliputi warna kuning (kandungan gula ≤ 0,5 gram); warna jingga muda (kandungan gula 0,5 - 6 gram); warna jingga (kandungan gula 6 - 12 gram); dan warna jingga tua (kandungan gula > 12 gram).

"Parameter indikator tersebut dirumuskan berdasarkan rekomendasi asupan gula harian menurut WHO dan Kemenkes, serta regulasi BPOM No. 1 Tahun 2022 tentang Pengawasan Klaim pada Label dan Iklan Pangan Olahan (khususnya poin klaim kandungan gula), juga regulasi BPOM No. 26 Tahun 2021 terkait Informasi Nilai Gizi pada Label Pangan Olahan, khususnya persyaratan zat gizi gula Pilihan Lebih Sehat untuk minuman," paparnya.

Pages: 1 2 3

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)