Tak Latah Larang Netflix, Ternyata Setiap Hari Ada Ribuan Pelanggan XL Gunakan Netflix

netflix

Kehadiran Netflix—situs video streaming yang menyediakan aneka film—di Indonesia pada 6 Januari 2016 lalu rupanya membuat gerah salah satu raksasa telekomunikasi di Tanah Air, Telkom. Tepat 27 Januari 2016 lalu, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) menyatakan telah memblokir Netflix. Itu artinya, pelanggan IndiHome, WiFi.id, dan Telkomsel saat ini sudah tidak dapat mengakses Netflix.

Keputusan perusahaan plat merah itu dalam memblokir Netflix ternyata didasari oleh pertimbangan Netflix yang dinilai tidak memenuhi regulasi pemerintah Indonesia. Antara lain, Netflix dianggap tidak memiliki ijin atau tidak sesuai aturan di Indonesia, dan banyak memuat konten yang tidak diperbolehkan atau tidak pantas di Indonesia.

Langkah Telkom rupanya tidak diikuti oleh operator telekomunikasi (telko) lainnya. Selain tak ingin latah, rupanya operator telko lain mencoba tetap mengakomodir segmen “penggila” Netflix—yang belakangan protes akan kebijakan Telkom. Tentu saja, tak sekadar mengakomodir, langkah tak latah melarang Netflix juga didasari oleh besarnya keuntungan yang dapat diperoleh dari para “penggila” Netflix.

Lantas, seberapa besar keuntungan yang diperoleh operator dari para “penggila” Netflix? Mari kita tengok salah satu operator telko besar lainnya, XL. Diungkapkan Turina Farouk, Vice President Corporate Communication XL, paska tiga hari peluncuran Netflix di Indonesia, jumlah pelanggan XL yang menggunakan layanan Netflix mencapai 10 ribu per hari. “Sementara itu, setelah seminggu peluncuran Netflix, jumlah pelanggan XL yang menggunakan layanan Netflix mencapai 5 ribu per hari. Dan, per harinya, rata-rata setiap pelanggan XL yang menggunakan layanan Netflix menghabiskan 800 Megabyte,” jelas Turina.

Konsumsi data yang tinggi oleh para “penggila” Netflix tentu saja sangat menguntungkan bagi operator telekomunikasi. Tak mengherankan, paska ramai protes tentang larangan Telkom atas Netflix, akun twitter resmi XL @XL123 mencoba menyiratkan pesan bahwa dengan XL, para “penggila” Netflix masih bisa berselancar bebas di Netflix.

“Guys, kamu juga bisa streaming film atau serial tv favorit di @NetflixAsia tanpa khawatir buffer dengan XL 4G LTE,” demikian kicauan XL di akun resminya @XL123 pada 27 Janauri 2016, yang diretweet oleh 32 netizen dan ditandai love oleh 14 netizen.

Saat ditanya apakah nantinya XL juga akan mem-blokir Netflix sepeti halnya Telkom, Turina menjawab, “Sampai saat ini, belum ada hal baru yang XL lakukan terkait Netflix. Namun, jika nanti ada regulasi dari pemerintah tentang hal ini, maka kami akan mematuhi dan mendukung setiap regulasi yang telah ditetapkan pemerintah.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)