Technoplast Gelar Program Edukasi “Bijak Menggunakan Wadah Plastik”

Penggunaan wadah plastik rumah tangga di Indonesia setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Merujuk data Euromonitor, pertumbuhan market size untuk kategori pembelian produk beverageware, food storage, dan dinnerware mencapai 11,2% setiap tahunnya. Data tersebut juga diperkuat dengan data yang dirilis World Atlas, yang mengungkapkan bahwa Indonesia menjadi negara ke-4 pengguna botol plastik terbanyak di dunia, yakni mencapai 4,82 miliar. Sayangnya, tingginya penggunaan plastik belum dibarengi dengan tingkat kesadaran akan penggunaan wadah plastik secara benar.

Technoplast sebagai perusahaan manufaktur asli dalam negeri yang memproduksi peralatan rumah tangga berbasis plasticware, memiliki tanggung jawab sosial untuk mengedukasi pasar terkait penggunaan wadah plastik secara tepat. Salah satunya, dengan menggelar edukasi tentang “Bijak Menggunakan Wadah Plastik Untuk Kehidupan yang Hebat”.

Dikemas dalam format talkshow, program edukasi tersebut menghadirkan sejumlah pembicara pakar, yakni dari Direktur Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia DR. Emil Budianto, public figure dan pemerhati kesehatan dr. Lula Kamal, serta Vice Chief Production Officer Technoplast Hartadi Alamsyah. Pada kesempatan itu, Technoplast mengundang media, blogger, serta reseller, sebagai sosok yang diharapkan dapat menyebarkan kembali pengetahuan tentang pentingnya menggunakan wadah plastik secara bijak.

Diungkapkan Hartadi Alamsyah, Vice Chief Production Officer Technoplast, “Program edukasi untuk meningkat kesadaran masyarakat akan penggunaan wadah plastik secara bijak rutin Technoplast lakukan. Ini adalah wujud tanggung jawan sosial perusahaan. Dan, tim Marketing Komunikasi kami menggelarnya dalam berbagai bentuk kegiatan untuk semua segmen, baik media, blogger, hingga end user. Salah satunya, talkshow yang digelar hari ini untuk media dan blogger.”

Selain itu, Technoplast juga memiliki komitmen untuk menghasilkan produk yang berkualitas. Untuk itu, Technoplast menganut beragam standardisasi baik nasional maupun internasional. Dalam pemilihan produk misalnya, lanjut Hartadi, Technoplast berbasis tiga hal, yakni end user profile, formula, dan compliance.

“End user profile adalah upaya kami memahami keinginan publik melalui jenis umur, fungsional, nilai estetika, dan perilaku konsumen itu sendiri. Formula adalah prosedur yang kami terapkan dalam memproduksi sebuah produk, berdasarkan chemical quality, performance, dan processability. Terakhir, kami memproduksi sebuah produk berdasarkan sifat compliance, yaitu product safety, food contact, environment, dan specific requirement,” tutup Hartadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)