MIX.co.id – Lynn Tan Dharmawan, seorang ekspert di industri kecantikan, menciptakan inovasi dengan menghadirkan produk perawatan tubuh (personal care) The Powder Shampoo dan The Powder Foam Wash.
Kedua produk memiliki diferensiasi yang tidak dimiliki produk lain sejenisnya. Saat ini di pasar dijumpai beragam sabun dan sampo untuk perawatan tubuh dan rambut. Sayangnya, kebanyakan produk tersebut menghasilkan limbah cair yang tidak ramah lingkungan.
The Powder Shampoo dan The Powder Foam Wash hadir sebagai alternatif perawatan kulit dan rambut dalam bentuk bubuk yang berbusa dan mewah. Memiliki kandungan utama dari tumbuh-tumbuhan dan essential oil yang berasal dari alam (vegan formula), 100% bebas plastik, eco-friendly, 100% bebas air, 100% dapat didaur ulang, serta tidak menggunakan deterjen dan bahan pengawet.
“Semua bahan-bahan dalam produk powder-to-foam (bubuk menjadi busa) kami adalah baik. Tidak ada kandungan buruk di dalamnya karena formula yang kami miliki vegan, bebas air dan bebas kekejaman (bebas uji hewan),” ujar Lynn kepada media, Jumat (28/7), di Jakarta.
Dipaparkan, industri personal care telah memproduksi lebih dari 8 triliun metric ton plastik sejak tahun 1950-an. Setiap tahun terdapat 400 juta ton sampah plastik. Ada lebih dari 100 juta ton plastik di dalam laut. Dari 400 juta ton sampah plastik, hanya 9% yang dapat di daur ulang, 12% dibakar, dan selebihnya sebesar 79% menumpuk dan berada di lingkungan sekitar kita.
“Dua tahun lalu saya memiliki misi hidup baru. Saya ingin menciptakan terobosan pada sebagian produk perawatan tubuh melalui produk-produk yang sehat dan berkelanjutan serta baik buat manusia dan bumi,” tutur Lynn yang selama 20 tahun berkecimpung di industri beauty and personal care.
Tidak ingin mencemari lingkungan, Lynn akhirnya menciptakan terobosan lewat produk Powder Shampoo dan Powder Foam Wash yang benar-benar ramah lingkungan, baik dari bahan baku natural yang berasal dari tumbuh-tumbuhan maupun kemasannya yang bukan dari plastik, melainkan terbuat dari aluminium yang dapat di daur ulang.
“Dua tahun lalu saya memiliki misi hidup baru....