MIX.co.id – PT Asuransi Tokio Marine Indonesia (TMI), perusahaan joint venture antara Tokio Marine Asia Pte Ltd dan PT Asuransi Jasa Indonesia, membukukan premi bruto sepanjang tahun 2024 sebesar Rp2,3 triliun.
Pendapatan premi ini didominasi oleh tiga lini bisnis utama, yaitu Harta Benda, Pengangkutan, dan Kendaraan Bermotor. Pendapatan premi TMI tumbuh 3,1 persen year on year (yoy) menjadi Rp2,298 miliar pada Desember 2024.
Dari sisi kesehatan keuangan, TMI juga berhasil mencatatkan Risk-Based Capital (RBC) sebesar 331,4%, yang jauh melebihi batas minimum yang ditetapkan pemerintah.
Selain itu, laba bersih setelah pajak TMI tumbuh 22,1 persen yoy menjadi Rp297 miliar pada Desember 2024. Sementara hasil underwriting TMI per Desember 2024 mencapai Rp629 miliar, meningkat 14,6 persen yoy dibandingkan Desember 2023.
Hal itu disampaikan oleh President Director TMI Sancoyo Setiabudi dalam acara media gathering pada Rabu (19/2), di Jakarta. “Pencapaian ini menjadi bukti atas ketangguhan dan kekuatan keuangan TMI,” ujarnya.
Selama delapan tahun berturut-turut (2017-2024) TMI meraih peringkat kekuatan keuangan A- (Excellent) dari A.M. Best. “Hal ini menjadi bukti atas kapitalisasi yang solid, kinerja operasional yang menguntungkan, dan posisi pasar yang mapan,” timpal Dita Anggrawati, Head of Corporate Planning TMI.
Sebagai bagian dari komitmen terhadap bisnis lokal dan Jepang, TMI mencapai pertumbuhan signifikan sebesar 11,8% di bisnis lokal dan pertumbuhan sebesar 6,2% di bisnis Jepang selama lima tahun terakhir.
Bisnis lokal, terutama Asuransi Perjalanan, melesat empat kali lipat pasca pandemi dengan tingkat pertumbuhan per tahun atau CAGR 2020-2024 sebesar 42,1%. Untuk mendukung tren pertumbuhan ini, TMI telah mengimplementasikan berbagai inisiatif dalam pengembangan produk dan transformasi digital.
Menurut Djoko Mulyono, Head of Product Development TMI, pihaknya menghadirkan inovasi terbaru dalam perlindungan kendaraan melalui asuransi kendaraan Auto Partner, yang kini lebih fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Dengan opsi perlindungan hingga usia kendaraan 10 tahun untuk Comprehensive dan 20 tahun untuk Total Loss Only (TLO), produk ini memberikan jaminan yang lebih luas dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan Pelanggan.
Tak hanya itu, pelanggan dapat memilih hingga 24 perluasan jaminan, termasuk perlindungan terhadap kehilangan kunci, ban & velg, penggelapan oleh pengemudi ataupun penyewa, Tanggung jawab hukum terhadap pihak ketiga dilokasi kejadian, serta layanan darurat di jalan.
Page: 1 2
MIX.co.id - Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 baru saja digelar pada 13-23 Februari 2025,…
MIX.co.id - Profesor James Heckman, seorang ekonom peraih penghargaan Nobel, telah membuktikan secara kuantitatif bahwa…
MIX.co.id - Xiaomi Indonesia kembali memperkenalkan deretan produk smart TV terbarunya, TV S Mini LED…
MIX.co.id - Indonesia merupakan salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia dan menjadi…
MIX.co.id - PT Ethix Niaga Teknologi (Ethix Indonesia) dan PT Bintang Emas Perdagangan Indonesia (Ovisure…
Leverate Group memperkuat jajaran kepemimpinannya dengan menunjuk Fauza Istighfareva sebagai CPO dan Dylan Setiawan sebagai…