Traveloka Ungkap Tren Wisata Kuliner selama Libur Lebaran

MIX.co.id - Data terbaru dari Traveloka mengungkapkan bahwa 42% masyarakat Indonesia sudah merencanakan perjalanan selama libur Lebaran, baik domestik maupun internasional, untuk berkumpul bersama keluarga dan juga menikmati liburan yang menyenangkan. Sementara itu, sebanyak 45% wisatawan menjadikan eksplorasi kuliner sebagai prioritas selama libur Lebaran, mulai dari menikmati kuliner khas favorit di kampung halaman hingga mencoba restoran populer dan jajanan kaki lima yang sedang tren.

Fakta lain yang terungkap dari data terbaru yang dirilis Traveloka terkait Tren Perjalanan Lebaran 2025 adalah masyarakat Indonesia menyukai liburan fleksibel dan berbasis pengalaman. Di saat 37% wisatawan pulang kampung saat libur Lebaran, 42% lainnya memilih untuk berlibur di dalam atau luar negeri. Hal itu menunjukkan pergeseran tren perjalanan dengan durasi lebih panjang dan fleksibel.

Selain itu, wisata kuliner menjadi kegiatan yang paling banyak diagendakan. Sebanyak 45% wisatawan mengatakan bahwa makan di luar, menjajaki kuliner kaki lima, dan mencoba restoran baru diagendakan menjadi pengalaman penting dari rencana libur Lebaran mereka. Hal ini menegaskan semakin besarnya peran kuliner dalam menentukan destinasi perjalanan.

Tren lainnya adalah kenyamanan menjadi faktor utama dalam memilih moda transportasi. Sebanyak 54% wisatawan memilih pesawat, 25% menggunakan kendaraan pribadi, dan 12% lebih suka naik kereta. Preferensi pilihan transportasi ini mencerminkan beragam gaya perjalanan yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing wisatawan.

Sementara itu, terkait destinasi favorit untuk liburan lebaran dan wisata kuliner, Yogyakarta, Bandung, dan Bali tetap menjadi destinasi domestik teratas yang menawarkan kombinasi sempurna antara warisan kuliner yang kaya, eksplorasi budaya, dan pengalaman liburan yang menyenangkan.

Sementara itu, Singapura, Malaysia, dan Thailand masih menjadi pilihan teratas. Negara-negara ini menawarkan perpaduan antara liburan singkat yang praktis dengan pengalaman kuliner yang autentik, menjadikannya destinasi ideal bagi wisatawan yang ingin memaksimalkan libur Lebaran mereka.

Fakta lainnya, tren “Slow Travel” Pasca-Lebaran Meningkat. Banyak keluarga dan kelompok wisatawan dalam jumlah kecil memperpanjang libur Lebaran mereka dengan menginap di hotel dan villa premium selama 3-4 hari. Popularitas slow travel semakin diminati, dengan wisatawan yang mengutamakan eksplorasi kuliner dan aktivitas berbasis alam. Mereka lebih memilih menikmati waktu bersantap dengan santai, menjelajahi pemandangan alam yang indah, dan meresapi pengalaman budaya secara lebih mendalam.

Diungkapkan Caesar Indra, President Traveloka, “Saat ini, masyarakat semakin cermat dalam merencanakan libur Lebaran mereka, salah satunya dengan menggabungkan tradisi dan liburan yang fleksibel sesuai preferensi mereka. Seiring meningkatnya permintaan akan perjalanan yang lebih fleksibel dan fokus pada pengalaman, Traveloka berkomitmen untuk menghadirkan perjalanan yang seamless, mulai dari rekomendasi yang dipersonalisasi, solusi yang relevan dan menyeluruh, hingga layanan pasca-pemesanan yang optimal. Semua ini kami lakukan agar para wisatawan bisa menikmati libur Lebaran dengan cara yang paling bermakna, baik untuk menikmati tradisi bersama keluarga, bersantai, maupun menjelajahi pengalaman baru.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)