MIX.co.id - Merek body care dari Unilever Indonesia, Vaseline, kembali menggelar program “Vaseline Healing Project 2024”, pada hari ini (15/12), di Jakarta. Kali ini, program berfokus pada misi melindungi kulit masyarakat dari risiko paparan sinar matahari.
Setelah melakukan berbagai bentuk kolaborasi bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) Cabang Jakarta dan Halodoc, program tersebut mencapai puncaknya pada kegiatan konsultasi dan layanan pengobatan masalah kulit gratis yang ditujukan bagi lebih dari 500 orang, bertempat di Gelanggang Remaja Jakarta Utara.
Meila Putri Handayani, Marketing Skin Care Lead Unilever Indonesia, menuturkan, “Hidup di iklim tropis, paparan sinar matahari secara berlebih dapat menimbulkan masalah bagi kulit masyarakat Indonesia, terutama karena radiasi sinar Ultraviolet (UV). Melihat kondisi ini, kami menyelenggarakan ‘Vaseline Healing Project 2024’ yang mengangkat pentingnya melindungi kulit masyarakat dari risiko paparan sinar matahari."
Sebagai body care expert, lanjutnya, Vaseline menggelar program tahunan ini sejak 2015. Program ini sebuah bukti nyata dari misi global Vaseline untuk memberikan Kulit Sehat Untuk Semua dan sejalan dengan brand purpose ‘mewujudkan kulit sehat bagi setiap orang untuk hidup tanpa batas’.
Menurut data BMKG, rata-rata indeks UV di Indonesia adalah 8-10 atau berada pada skala merah, yang artinya sangat berbahaya bagi kesehatan kulit. Masalah yang sering muncul antara lain kulit kering, sunburn, hiperpigmentasi, penuaan dini pada kulit, hingga yang terparah, yakni kanker kulit, dimana 90% kasusnya disebabkan oleh paparan sinar matahari.
“Berbagai risiko ini membuat banyak orang cenderung ‘bersembunyi’ dari sinar matahari. Buktinya, survei Vaseline terhadap 1.000 orang perempuan menunjukkan bahwa 1 dari 2 perempuan memilih untuk membatasi aktivitas di luar ruangan karena khawatir akan kerusakan kulit,” papar Meila.
Kekhawatiran ini juga disertai kebiasaan yang kurang baik dalam memelihara kesehatan kulit, seperti mengabaikan penggunaan tabir surya atau sunscreen. Faktanya, hanya kurang dari 3% konsumen Indonesia yang membeli sunscreen untuk tubuh mereka, antara lain karena menganggap semua tekstur sunscreen membuat kulit terasa lengket dan berminyak, atau percaya bahwa pakaian yang tertutup sudah cukup untuk menahan sengatan sinar matahari.
dr. M. Akbar Wedyadhana, Sp.KK, FINSDV, Ketua PERDOSKI Cabang Jakarta, menambahkan, “Kebiasaan kurang tepat lainnya adalah melakukan swamedikasi yang justru dapat memperparah kondisi kulit. Setiap orang memiliki kepekaan dan respons kulit yang berbeda terhadap sinar matahari, maka sangat penting untuk tetap berkonsultasi dengan tenaga medis. Sayangnya, aksesnya masih sangat terbatas. Data menunjukkan, saat ini hanya ada sekitar 2.500 dokter kulit di Indonesia, sehingga rasionya dengan jumlah penduduk adalah 1 : 100.000 atau masih sangat jauh dari kondisi ideal, yaitu 1 : 2.000.”
Berangkat dari fakta itu, "Vaseline Healing Project 2024" menghadirkan serangkaian aktivitas untuk memberikan edukasi dan akses kesehatan kulit kepada sebanyak mungkin masyarakat. Program ini secara total telah memberi manfaat ke lebih dari 20 juta masyarakat, melalui kolaborasi bersama Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit Dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) Cabang Jakarta, dengan memberikan edukasi online tentang pentingnya melindungi kulit tubuh dari risiko paparan sinar matahari ke lebih dari 20 juta masyarakat, disertai layanan pengobatan kulit gratis untuk lebih dari 1000 masyarakat sejak tahun 2023.
Selain itu, Vaseline juga berkolaborasi dengan Halodoc pada tahun 2024, di mana Halodoc dan Vaseline menyediakan layanan konsultasi online dengan dokter kulit yang dapat dengan mudah diakses. Dengan membeli produk Vaseline suncare di aplikasi Halodoc maupun toko lainnya, 10.000 konsumen akan mendapatkan voucher konsultasi online gratis sekaligus berdonasi untuk memperbaiki kesehatan kulit masyarakat yang membutuhkan
Ada juga fasilitas Vaseline Sunitizer, yakni dengan mletakkan dispenser sunscreen gratis di 50 titik keramaian ibukota dan akan terus dilanjutkan ke berbagai daerah lain di Indonesia. Fasilitas ini memberikan akses bagi sebanyak mungkin masyarakat untuk melindungi kesehatan kulit dengan menggunakan sunscreen dan mengulangi penggunaannya saat mereka berkegiatan di luar ruangan.
Timothy Raditya, Product Marketing Lead Halodoc, mengimbuhkan, “Sebagai ekosistem layanan kesehatan digital, Halodoc memiliki misi menyederhanakan akses layanan kesehatan di Indonesia. Kami senang dan menyambut baik kolaborasi dengan Vaseline dalam memberikan layanan konsultasi gratis dengan lebih dari 100 dokter spesialis kulit berpengalaman di platform kami. Kami percaya kerja sama ini akan semakin memudahkan masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan kulit.”
Sebagai puncak penyelenggaraan “Vaseline Healing Project 2024”, Vaseline dan PERDOSKI Cabang Jakarta menggelar kegiatan konsultasi dan layanan pengobatan masalah kulit gratis guna melindungi kulit masyarakat yang membutuhkan dari risiko paparan sinar matahari. Kegiatan yang ditujukan bagi lebih dari 500 penerima manfaat ini bertempat di Gelanggang Remaja Jakarta Utara – Tanjung Priok, salah satu wilayah pemukiman padat di Jakarta yang warganya banyak menderita permasalahan kulit, salah satunya karena intensitas sinar matahari yang tinggi.
Pelayanan juga diberikan kepada warga di wilayah berpenduduk terpadat se-Asia Tenggara, yaitu Gang Venus Tambora yang memiliki berbagai masalah kulit yang berisiko dapat memburuk karena terpapar sinar matahari. Selain itu, hadir pula penerima manfaat lainnya seperti komunitas nelayan hingga sejumlah komunitas penderita penyakit kulit, antara lain psoriasis, lupus kulit, Sjorgen’s syndrome, dan vitiligo.