UNV Targetkan Pangsa Pasar CCTV 20% di 2019

Pasar closed-circuit television camera (CCTV) di Indonesia masih sangat bergairah. Terbukti, tahun 2018 lalu, pertumbuhan pasar CCTV atau industri security di Indonesia masih mencapai 20%. Di tahun politik ini, 2019, pertumbuhannya diperkirakan mencapai 15-20%.

Tak heran, jika brand CCTV, UNV, memutuskan untuk menggarap pasar Indonesia dengan menggandeng PT Pasifik Teknologi Indonesia (PTI) selaku Nasional Distributor resmi untuk produk UNV. PTI merupakan salah satu distributor terlengkap dan terdepan di bidang video surveillance & security system.

Dikatakan UNV Director of Asia Pacific Department Zion Wan, dipilihnya PTI sebagai mitra distributor, karena PTI memiliki reputasi yang bagus, baik dari sisi kualitas maupun layanan. "Selain itu, PTI juga memiliki reputasi yang baik di Indonesia dan telah memiliki lebih dari 1.000 partner yang tersebar diseluruh Indonesia," katanya pada hari ini (10/5), di Jakarta.

Lebih lanjut ia menerangkan bahwa UNV memiliki lini produk video IP yang lengkap, termasuk kamera IP, NVR, Encoder, Decoder, Penyimpanan, Perangkat Lunak, dan Aplikasi Klien, yang mencakup beragam pasar vertikal termasuk bangunan, ritel, industri, pengawasan kota, pendidikan, dan komersial. Berdasarkan Lembaga Survey IHS research, UNV telah menduduki posisi ketiga di China dan kedelapan untuk Global Market Share. Bahkan, UNV tercatat sebagai pemain terbesar kedua di segmen high-end video surveillance di China.

Untuk menggarap pasar CCTV di Indonesia, pada awal Mei ini, UNV resmi merilis produk anyarnya, CCTV dengan teknologi terbaru, yaitu Pixel Sense yang dapat mendeteksi perubahan siang dan malam (terang dan gelap) berbasis pengolahan citra perangkat lunak cerdas. Dengan teknologi itu, CCTV bisa lebih akurat dalam memicu IR Cut.

Diterangkan Yeremia Sunardi, Product Manager of PTI, "Produk UNV menyasar tiga segmen, yakni project, korporat, dan ritel. Untuk produk baru ini, kami menyasar pasar ritel. Harapannya, dengan produk baru ini, UNV akan memperoleh market share 10-20% hingga akhir tahun 2019 ini," patoknya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, untuk layanan purnajual, PTI sudah memiliki berbagai cabanh di Indonesia. Antara lain, di Kota Jakarta, Medan, Semarang, Surabaya, dan Makassar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)