Upaya Meikarta Membidik Segmen Pecinta Seni

Membangun lebih dari 200 tower di kawasan hunian Meikarta tidaklah cukup. Bagi Meikarta, salah satu proyek properti dari Lippo Group, tingkat peradaban suatu kota, salah satunya dapat dilihat dari kegiatan berkeseniannya.

Menurut Ferry Thahir, Chief Marketing Officer Meikarta, Meikarta sebagai kota dengan peradaban maju ingin memberikan wadah dan kesempatan untuk berkreasi serta menjadi bagian dalam proses bermusik. "Oleh karena itu, nantinya kami akan menyediakan fasilitas untuk berkesenian, sebagai bentuk kepedulian Meikarta terhadap kegiatan berkesenian masyarakat. Antara lain, dengan membangun pusat seni berskala internasional dan megah berupa Opera Theater dan Art Center," ucapnya.

Pentingnya membangun pusat seni bagi masyarakat Indonesia dan Asia, diakui Ferry, karena seni saat ini telah menjadi kebutuhan aktualisasi masyarakat modern. "Meikarta sebagai kota masa depan akan memberikan fasilitas tersebut untuk para penghuninya," lanjutnya.

Ia menambahkan, gedung Opera dapat dijadikan sebagai tempat menggelar berbagai pertunjukan seni, mulai dari teater, opera, konser musik, hingga balet. Sementara Art Center yang akan dibangun Meikarta, akan memamerkan koleksi-koleksi dari para maestro dunia dan Indonesia, hingga pendatang baru.

"Opera Theater yang akan dibangun di Meikarta terinspirasi dari gedung opera terbaik di dunia. Antara lain, Palais Garnier di Perancis, La Scala di Italia, Bolshoi Theater di Rusia, Lincoln Center di Amerika Serikat, serta Sydney Opera House di Australia," klaimnya.

Pusat berkesenian di Meikarta tersebut, dipaparkan Ferry, juga akan menjadi destinasi bagi para pecinta seni karena galeri seni yang dihadirkan tidak hanya dimanjakan dengan koleksi seni kontemporer, namun juga akan memajang seni yang kekinian.

Bahkan, galeri seni juga akan menyediakan taman kreatif bagi anak-anak untuk bereksperimen dan berinteraksi dengan semua aktivitas berkesenian. "Dengan begitu anak-anak bisa bermain sambil belajar," tandasnya.

Sebagai langkah awal memperkenalkan fasilitas berkesenian itu, Meikarta menginisiasi terlebih dahulu melalui kompetisi pembuatan jingle Meikarduck yang diikuti oleh 400 peserta dan pemenangnya telah diumumkan pada 10 Februari 2018 lalu. Kompetisi bertajuk "Meikarduck Star Hunt" itu melibatkan dewan juri seperti Dwiki Dharmawan (Musisi), Maylaffayza (Musisi), Ferry Thahir (Chief Marketing Officer Meikarta), dan Nadine Chandrawinata (Mantan Putri Indonesia).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)