“Tanpa Nge-lag, Scrolling Sosmed dan Nonton Netflix Lebih seru Pakai S22+ 5G”.
Begitu Samsung menyampaikan brand message tentang keunggulan salah satu varian smartsphone flagship terbaru mereka, Samsung Galaxy S22 Series.
Samsung merekomendasikan varian S22+ 5G sebagai produk yang andal untuk menemani aktivitas harian penggunanya selama kegiatan WFH. Seri ini mereka sebut sangat nyaman untuk nonton Netflix dan main media sosial seharian.
Setidaknya ada dua kelebihan yang mereka angkat dari varian tersebut terkait dengan aktivitas nonton film via smartphone dan bermedsos bagi penggunanya. Pertama, layar jernih dan tajam yang akan memberi kenyamanan mata penggunanya untuk nonton film dan scrolling media sosial. Kedua, daya tahan baterainya yang bisa seharian. Berikut penjelasannya.
- Layar jernih dan tajam
Galazy S22+ 5G hadir dengan dukungan layar seluas 6,6 inci berjenis Dynamic AMOLED 2X. Jenis layar ini menawarkan kualitas visual tajam dan jernih, yang membuat penggunanya betah di depan layar HP seharian. Dukungan refresh rate hingga 120Hz, mereka janjikan akan memberikan efek visual yang tajam saat user menyaksikan film-film bergenre action di Netflix.
Tak hanya memberi kenyamanan saat nonton film di Netflix, refresh rate yang tinggi juga akan memberikan experience berupa pergerakan animasi yang lebih halus dan lebih hidup ketika dipergunakan untuk scrolling di media sosial oleh penggunanya. Kenyamanan ini tersebut semakin lengkap dengan kehadiran HDR10+ serta tingkat kecerahan maksimal yang mencapai 1750 nits pada layar smartphone.
- Baterai Besar Tahan Seharian
Galaxy S22+ ditopang oleh baterai berkapasitas 4500 mAh, serta mendukung system pengisian daya cepat 45W. Samsung mengklaim, baterai smartphone ini bisa bertahan lebih dari satu hari pada pemakaian wajar pengguna.
Dengan daya tahan batre yang kuat serta pengisian daya cepat yang mumpuni, Samsung merekomendasikan varian ini sangat cocok untuk streaming Netflix bagi penggunanya.
Efisiensi Galaxy S22+ tidak lepas dari keberadaan Chip Snapdragon 8 Gen 1 yang ditanamkan. Selain menawarkan performa tinggi, kehadiran chipset flagship tersebut juga diklaim mampu meningkatkan efisiensi dalam pengunaan daya baterai smartphone.
Snapdragon 8 Gen 1 digadang-gadang memiliki kecepatan proses sangat tinggi. Kemampuan GPU dan NPU diklaim meningkat sebesar 25-30% jika dibandingkan dengan chipset Snapdragon seri 8 generasi sebelumnya.
Dalam kaitannya dengan efisiensi baterai, Snapdragon 8 Gen 1 memakai arsitektur terbaru, yaitu Arm v9 yang dibuat memakai fabrikasi Samsung 4nm. Dengan angka fabrikasi tersebut, chipset ini memiliki kecepatan proses tinggi dibarengi dengan konsumsi daya lebih rendah dibandingkan chipset dengan angka fabrikasi lebih besar.
Secara teori, konsumsi daya yang rendah akan membuat baterai bertahan lebih lama, dan suhu yang dihasilkan tergolong rendah, sekalipun sistem sedang bekerja keras. Karena itu, Samsung menjamin, pengguna Galaxy S22+ bisa tetap menggunakan refresh rate layar tertinggi tanpa perlu khawatir baterai akan cepat habis.
