PT XL Axiata meresmikan laboratorium Internet of Thing (IoT) Terlengkap dan satu-satu-satunya yang tergabung di GSMA Lab Alliance Asia Tenggara, pada pertengahan November ini (13/11), di Jakarta.
Berikut ini adalah foto-foto pada saat peresmian Laboratorium IoT yang dihadiri oleh Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini, Menteri Komunikasi dan Informatika RI Rudiantara, dan Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto.
Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini mengatakan, “Salah satu alasan kami mendirikan IoT Lab ini adalah karena kami melihat business scenario IoT yang unik sehingga diperlukan adanya product customization. Nantinya, use case atau kebutuhan atas solusi berbasis IoT tersebut dapat dikembangkan oleh para developer yang tergabung di dalam X-Camp, yang selanjutnya bisa direalisasikan menjadi produk atau solusi IoT sesuai dengan kebutuhan penggunanya.”
(ki-ka) Menteri Komunikasi dan Informatika RI Rudiantara, Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini, dan Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto dalam acara peresmian Laboratorium IoT XL Axiata bernama X-Camp. X-Camp merupakan IoT Innovation Lab terlengkap yang dimiliki oleh operator telekomunikasi ( XL Axiata ) di Indonesia. X-Camp juga menjadi satu-satunya Lab IoT yang tergabung di GSMA Lab Alliance di Kawasan Asia Tenggara.
Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini (kiri tengah), Menteri Perindustrian RI Airlangga Hartarto (tengah), dan Menteri Komunikasi dan Informatika RI Rudiantara (kanan tengah) bersama dengan perwakilan dari Universitas Negeri Gajah Mada, Universitas Negeri Brawijaya, Politeknik Negeri Semarang, dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dalam acara peresmian Laboratorium IoT XL Axiata bernama X-Camp.
X-Camp turut aktif mengembangkan potensi sumber daya lokal, termasuk dari kalangan perguruan tinggi. Saat ini X-Camp telah menjalin kerja sama dengan sejumlah kampus terkemuka di Indonesia, termasuk di antaranya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Brawijaya Malang, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, dan menyusul beberapa universitas lainnya sebagai bagian program X-Camp Lab Alliance untuk bersama-sama membangun ekosistem IoT secara berkesinambungan.
X-Camp Laboratorium yang akan mulai efektif beroperasi di pertengahan November 2018 ini memiliki sejumlah fasilitas. Beberapa di antaranya adalah ruang kerja yang dapat digunakan oleh para maker atau developer untuk membuat dan mengembangkan prototype produk IoT hingga versi small scale production. Lalu, ada juga ruangan dan alat-alat untuk pengetesan user experience. Tidak ketinggalan fasilitas untuk menampilkan produk-produk dan solusi IoT yang dihasilkan X-Camp dan juga ruangan untuk bertemunya para stakeholder.