Nike dan merek besar lainnya menggunakan video 360 untuk menciptakan pengalaman mendalam yang meningkatkan keterlibatan konsumen dan memperkuat cerita merek di platform sosial, menjadikan pemasaran lebih interaktif dan imersif.
.
.
Dalam kampanye “The Neymar Jr. Effect,” Nike menggunakan video 360 untuk menciptakan pengalaman yang sangat mendalam bagi para penggemarnya.
Kampanye ini memungkinkan penonton merasakan sensasi bermain sepak bola dari sudut pandang Neymar Jr. sendiri, menjadikan pengalaman lebih interaktif dan imersif, seolah-olah mereka benar-benar berada di lapangan bersama bintang sepak bola tersebut.
Coca-Cola juga menggunakan video 360 untuk merayakan Natal dengan mengajak pemirsa ikut serta dalam perjalanan kereta Coca-Cola yang ikonik. Video ini memberikan pengalaman yang imersif tentang perjalanan tersebut, lengkap dengan pemandangan musim dingin yang menakjubkan dan suasana liburan yang hangat.
Sementara itu, Marriott Hotels memanfaatkan teknologi video 360 untuk memberikan tur virtual kepada calon tamu. Pemirsa dapat menjelajahi berbagai lokasi hotel dan resort Marriott di seluruh dunia, membantu mereka merasakan suasana dan fasilitas sebelum memutuskan untuk memesan.
Samsung, sebagai produsen perangkat VR, menggunakan video 360 untuk memamerkan kemampuan teknologinya. Mereka menciptakan berbagai konten video 360 yang menampilkan pengalaman ekstrem seperti berselancar, naik roller coaster, dan petualangan alam, yang semuanya dapat dinikmati menggunakan perangkat VR Samsung.
National Geographic juga menggunakan video 360 untuk tujuan edukasi dan eksplorasi. Mereka membuat berbagai video yang memungkinkan pemirsa untuk menjelajahi tempat-tempat eksotis dan melihat kehidupan liar dari dekat, seperti menyelam bersama hiu atau menjelajahi hutan hujan Amazon.
Toms Shoes memanfaatkan video 360 untuk menunjukkan dampak sosial dari setiap pembelian sepatu mereka. Salah satu videonya menampilkan perjalanan ke negara berkembang di mana pemirsa dapat melihat bagaimana sepatu yang dibeli oleh konsumen membantu anak-anak yang membutuhkan.
Volvo juga menggunakan video 360 dalam kampanye “Volvo XC90 Experience,” yang memungkinkan pemirsa untuk menguji coba mobil Volvo XC90 dari berbagai sudut pandang, baik dari dalam maupun luar mobil, memberikan pengalaman yang mendalam tentang fitur dan keunggulan mobil tersebut.
Warner Bros. menggunakan video 360 untuk mempromosikan film-film mereka. Misalnya, untuk film “The Conjuring 2,” mereka membuat video 360 yang memungkinkan pemirsa untuk merasakan ketegangan dan kengerian dari film tersebut, meningkatkan keterlibatan dan antusiasme penonton.
MIX.co.id - ICONNEXT, yang menjadi bagian dari Electricity Connect 2024 yang berlangsung di Jakarta Convention…
MIX.co.id - Setelah sukses digelar di hnom Penh, Kamboja, Misi Perdagangan Inggris-ASEAN (Association of Southeast…
MIX.co.id - Herbalife resmi merilis varian rasa terbarunya, F1 Shake Mix Café Latte, pada hari…
Director & Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison Ritesh Kumar Singh memberikan kata sambutan saat…
MIX.co.id – Era digital berdampak pada munculnya profesi konten kreator yang banyak diminati Gen Z.…
MIX.co.id - Untuk pertama kalinya, Pop Mart Indonesia menggelar brand experience atau pengalaman otentik Pop…