“Starbucks Coffee Ambassador Cup” Kembali Digelar

Untuk kesembilan kalinya, Starbucks Indonesia menggelar program “Starbucks Coffee Ambassador Cup”. Program internal tersebut merupakan upaya Starbucks dalam membangun budaya dan semangat para partners–sebutan untuk para karyawan Starbucks–dalam memperkenalkan budaya dan keahliannya di bidang kopi.

Di tengah-tengah perhelatan acara Starbucks Coffee Ambassador Cup Ke-9 yang digelar di Jakarta (15/4), Direktur Starbucks Indonesia Anthony Cottan mengatakan, “Melalui program ini, kami ingin menjadikan para partner tidak sekadar good looking, tetapi mereka juga harus memiliki pengetahuan tentang kopi. Mulai dari sejarahnya, prosesnya, taste-nya, dan sebagainya. Dengan demikian, Starbucks Coffee Ambassador dapat terus menyebarkan budaya kopi, berbagi pengetahuan, serta membawakan Starbucks Experience yang unik secara konsisten kepada pelanggan Indonesia.”

Starbucks Coffee Ambassador Cup, ditambahkannya, merupakan kompetisi tahunan untuk mencari sosok Starbucks Coffee Master yang memiliki passion tinggi tentang kopi. Mereka akan mengemban tugas memperkenalkan dan membagi pengetahuannya mengenai kopi dan budaya Starbucks secara internal dan eksternal, baik kepada karyawan (partner) lain ataupun kepada para pelanggan. Seorang Starbucks Coffee Ambassador dapat dibesarkan dari celemek berwarna coklat yang mereka kenakan, yang membedakan mereka sebagai Barista dengan tingkat pengetahuan tertinggi di Starbucks.

Tahun 2014 ini, Starbucks Coffee Ambassador Cup berhasil menghimpun 217 Coffee Masters yang mewakili seluruh gerai Starbucks di Indonesia, yang berjumlah 170 gerai. Mereka harus melalui lima tahapan kelas mempelajari ilmu kopi, peralatan dan teknik menyeduh, kemampuan berkomunikasi, test tertulis, dan pendidikan lapangan selama enam bulan atau lebih. Dari ratusan peserta itu, hanya 15 Coffee Masters yang berhasil lolos untuk mengikuti final Starbucks Coffee Ambasador Cup.