Android Dominasi Pasar Smartphone di Asia Tenggara

Di pasar Asia Tenggara, smartphone berbasis Android kian laku. Sistem operasi buatan Google tersebut mendominasi pangsa pasar Asia Tenggara hingga 72 persen. Di Indonesia, berdasarkan data survei yang dikutip dari The Next Web, pangsa pasar Android juga meningkat hingga 23 persen, dari 37 persen di tahun lalu, menjadi 60 persen di tahun 2013.

Tingginya pangsa pasar Android, terutama dipengaruhi dengan varian produk smatrphone yang terus menggempur pasar Asia Tenggara. Saat ini, pangsa pasar smartphone di bawah 4 inci telah menyentuh 27 persen, sedangkan smartphone dengan layar 4 inci ke atas, pangsa pasarnya hanya 13 persen.

Dari 14,8 juta unit smartphone yang terjual di Indonesia selama 2013, 60% diantaranya adalah smartphone berbasis Android.

"Tren terbaru di pasar adalah phablet, yang didefinisikan sebagai perangkat mobile dengan fungsi ponsel suara seluler dan layar antara 5,6 inci dan 6,99 inci," kata Gerard Tan, Account Director for Digital Technology, Gfk Asia.

Terkait penjualan, menurut data yang dilansir oleh Gfk Asia, seperti dikutip dari The Next Web, Selasa (3/12/2013), hampir sepanjang tahun 2013, penjualan ponsel pintar di Indonesia mencapai 14,8 juta unit. Dari data survei pasar terbaru memperlihatkan bahwa tingkat pembelian smartphone di Indonesia pada tahun 2013 ini merupakan salah satu yang tertinggi di wilayah Asia Tenggara.

"Meningkatnya jumlah smartphone dengan harga terjangkau, khususnya di negara berkembang, mendorong banyak konsumen di negara-negara tersebut beralih dari feature phone ke smartphone pertama mereka," tutur

Nilai dari belasan juta smartphone yang telah terjual tersebut diperkirakan mencapai USD 3,33 miliar. Sementara itu, dibawah Indonesia menyusul Thailand dan Malaysia dengan masing-masing penjualan smartphone 7,2 juta unit dan 6,4 juta unit. Meskipun unit penjualan smartphone di Thailand lebih tinggi, namun Malaysia mencatat pendapatan yang lebih besar dari sisi total penjualan smartphone.

Masih menurut Gfk Asia, total penjualan smartphone di Malaysia sebesar USD 2,25 juta. Sementara, Thailand mencapai USD 1,96. Secara total, dari awal tahun 2013 hingga saat ini, para konsumen di Singapura, Malaysia, Thailand, Indonesia, Vietnam, Kamboja, dan Filipina telah menghabiskan dana sebesar USD 10,8 miliar untuk membeli sekitar 41,5 juta unit smartphone.

Angka tersebut meningkat 61 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dimana saat itu, Gfk Asia mencatat, konsumen di tujuh negara tersebut menghabiskan USD 7,54 miliar untuk membeli 25,8 juta ponsel pintar. (MS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)