Bekerjasama dengan Qasa Consulting, Majalah MIX MarComm kembali mengadakan Indonesia Retail Marketing Award. Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini penilaian berdasarkan pada tiga parameter, yakni avaliability, visibility, dan affordability. Availability berarti berdasar pada ketersediaan produk di outlet dengan ukuran kemasan yang tepat (Right Pack in The Outlet); visibility berarti berdasar pada Display dan POSM produk di outlet; sementara affordability berarti berdasar pada keterjangkauan harga produk di outlet (Right Price in Outlet).
Ajang penghargaan ini berdasarkan pada survei yang diadakan selama sebulan, 13 Mei – 13 Juni 2015, pada 1.221 outlet tradisional, mulai dari toko eceran, warung belanja, hingga kios rokok—di tujuh kota besar yaitu, Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan & Makassar.
Survey ini terbagi dalam 12 kategori Obat Batuk (42 brands), Saos Sambal/Chili Sauce (18 brands), Popok Bayi/Baby Diapers (27 brands), Obat Flu & Batuk (17 brands), Obat Flu (32 brands), Kopi Bubuk Bermerek Dalam Kemasan (46 brands), minuman siap saji/Ready To Drink (RTD) Energy Drink (26 brands), Minuman Berperisa Dalam Kemasan/RTD Flavour (60 brands), RTD Isotonic (21 brands), RTD Coffee (21 brands), RTD Milk (39 brands), dan RTD Tea (51 brands).
Siapa saja “Top 10 Indonesia Most Available RTD Milk” pada ajang INDONESIA RETAIL MARKETING AWARD 2015? Berikut adalah pemenangnya:
Brand Marketing Senior Manager Foot Locker Indonesia Vitra Widinanda, memberikan keterangan pers saat mengumumkan Brand…
MIX.co.id - Merujuk audit ritel yang dilakukan oleh Nielsen Indonesia, Sikat gigi Formula dari OT…
MIX.co.id - Sejak diluncurkan pada Maret 2024 lalu, Implora berhasil menjual Peeling Gel berukuran 50…
MIX.co.id - Serius menggarap pasar smartphone di Indonesia, tahun ini, Sharp Indonesia memperluas area penjualannya…
MIX.co.id - Smartfren melalui gerakan Smartfren 100% untuk Indonesia meraih penghargaan kategori perak dalam ajang…
MIX.co.id - Berhasil mencetak kinerja positif sepanjang kuartal pertama (Q1) 2024, Vietjet mematok pertumbuhan tinggi…