Di antara iklan online berbayar, iklan-iklan yang tersedia di mesin pencari (search engine) rupanya meraih kredibilitas tertinggi. Hampir 6 dari 10 responden atau 57% konsumen di Asia Tenggara mengindikasikan bahwa mereka mempercayai saluran tersebut. Thailand meraih skor kepercayaan tertinggi (63%, naik tujuh poin) diikuti oleh Indonesia (61%, meningkat empat poin), Filipina (56%, tidak berubah), Vietnam (55%, naik 11 poin), Malaysia (46%, turun enam poin), dan Singapura (46%, turun satu poin). Demikian hasil Survei Global Nielsen tentang Kepercayaan Terhadap Iklan kepada 30.000 responden online di 60 negara yang baru saja dirilis.
Melalui Nielsen Global Trust in Advertising Report 2015 tersebut dijumpai juga fakta bahwa kredibiltas iklan di jaringan sosial atau social media dan iklan video online meraih skor kepercayaan cukup tinggi, yakni masing-masing 53% dan 52%. Enam dari 10 konsumen Thailand (60%) mengatakan bahwa mereka mempercayai iklan yang disampaikan melalui jaringan sosial, seperti halnya konsumen Filipina (59%), Indonesia (54%), Vietnam (48%), Malaysia (47%) dan Singapura (44%).
Kepercayaan pada iklan video online meningkat di empat dari enam negara di Asia Tenggara, dengan tertinggi di Filipina dan Thailand dengan skor 56% (keduanya naik lima poin). Vietnam (+11 poin) dan Indonesia (tidak berubah dari tahun 2013) keduanya di angka 52%, Singapura 47% (naik 4 poin), dan Malaysia 41% (turun 9 poin).
Sementara itu, kurang dari setengah dari konsumen di wilayah Asia Tenggara mempercayai iklan online banner (47%) dan iklan mobile (45%), keduanya melebihi rata-rata global yang masing-masing sebesar 42% dan 43%. Tingkat kepercayaan konsumen Asia Tenggara pada iklan melalui SMS adalah sebesar 35%, satu poin lebih rendah daripada rata-rata global.