Jurnalis dan blogger sepertinya menjadi influencer yang terhitung efektif bagi brand. Hal itu ditandai dengan makin maraknya marketers menjadikan keduanya sebagai mitra strategis mereka dalam mensukseskan strategi marketing komunikasi mereka. Mulai dari peluncuran produk, mengkomunikasikan kampanya brand yang baru, hingga edukasi market, hampir setiap marketer melibatkan jurnalis maupun blogger.
Widi Nugroho Sahib, Head of Pubilc Relations & General Services SOHO Global Health; Adhisti Pritalina, dokter dari Rumah Sakit Pusat Pertamina
Strategi itu rupanya dipilih juga oleh SOHO Global Health. Diterangkan Widi Nugroho Sahib, Head of Pubilc Relations & General Services SOHO Global Health, SOHO memang menggandeng jurnalis maupun blogger sebagai mitra strategis dalam menjalankan strategi komunikasi. Salah satunya, kampanye SOHO #BetterU, yang merupakan program edukasi kesehatan yang rutin dilakukan SOHO.
“Kendati demikian, kami tidak selalu melibatkan jurnalis dan blogger pada kegiatan SOHO #BetterU secara bersamaan. Artinya, kami pernah mengadakan kegiatan itu dengan audience yang hanya media saja dan di kesempatan lain audience-nya hanya blogger saja,” papar Widi.
Hal itu dilakukan karena karakter jurnalis dan blogger berbeda. Diyakini Widi, butuh pendekatan yang berbeda dan custom untuk menjalin hubungan dengan keduanya. “Pendekatan kepada jurnalis adalah proaktif dan reaktif. Proaktif adalah saat tidak ada topik aktual, kami harus proaktif; sedangkan reaktif adalah kami harus mampu responsif bila ada topik yang memerlukan konfirmasi dan klarifikasi,” katanya.
Akhir Juni ini, SOHO Global Health—melalui salah satu produk suplemennya Imboost—kembali menggelar program edukasi kesehatan SOHO #BetterU kepada kalangan media dan blogger pada acara yang bersamaan. Lantaran bertepatan dengan Ramadhan, tema yang diusung adalah “Puasa Sehat, Puasa Penuh Hikmah”. Dalam rangkaian diskusi yang menghadirkan Adhisti Pritalina, dokter dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, itu disinggung pula pentingnya asupan suplemen ketika berpuasa.
“Sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, SOHO Global Health turut memberikan kontribusi kepada masyarakat. Kali ini adalah dengan menggelar edukasi kesehatan, yakni dengan memberikan tips mengenai cara berpuasa agar tetap sehat, berstamina, sekaligus memiliki daya tahan tubuh yang tinggi. Upaya ini sekaligus menjadi tindakan nyata kami untuk menunjukkan bahwa kami memang ingin memberikan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan,” ujar Ludovic Toulemonde, Senior Executive Vice President Healthcare SOGO Global Health.
Pada kesempatan itu, blogger yang yang digandeng SOHO adalah Komunitas Mak Blogger. Komunitas tersebut terdiri dari emank-emak (ibu-ibu) yang rajin menulis blogger. Mulai dari blog travel, food, fashion, hingga kesehatan. Terdiri dari lebih dari 1.900 anggota dari seluruh Indonesia, termasuk di luar negeri, Komunitas Mak Blogger juga memiliki dua program unggulan. Program “Arisan Ilmu” yang digelar setiap bulan dan program “Srikandi Blogger” yang digelar sekali dalam setahun.
Ditambahkan Widi, obyektif dari program SOHO #BetterU adalah untuk mengedukasi masyarakat seluas–luasnya dengan muatan pesan berupa informasi kesehatan, baik preventif maupun kuratif. Melalui jurnalis dan blogger, pada akhirnya SOHO berharap awareness sekaligus kesadaran masyarakat akan Indonesia yang lebih sehat meningkat.
Hasilnya? “Sangat efektif, karena pada dasarnya jurnalis atau wartawan adalah end-user seperti halnya blogger. Wartawan sebagai bagian dari institusi media, posisinya adalah sebagai 'mediator' dalam menyampaikan 'pesan' kepada masyarakat luas. Terbukti, awareness masyarakat terhadap kesehatan meningkat,” jawab Widi, yang saat ini juga menjabat sebagai Bendahara Umum BPP PERHUMAS periode 2014-2017.
