MIX.co.id - Data Badan Pusat Statistik (BPS) terbaru menyebutkan, pada triwulan kedua 2022, kontribusi sektor pertanian pada Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 12,98 persen. Produksi jagung sebagai salah satu komoditi pertanian, juga tengah menjadi perhatian pemerintah. Pada awal Agustus ini, pemerintah bahkan menyiapkan langkah perluasan lahan tanam jagung sebanyak 141.000 hektar dan penggunaan bibit unggul seperti hibrida dan bioteknologi.
Oleh karena itu, Bayer Indonesia dan Kementerian Pertanian memutuskan bersinergi dengan menandatangani nota kesepahaman terkait komitmen untuk membangun sinergi melalui pemberdayaan masyarakat pertanian dalam mendukung percepatan peningkatan produktivitas pertanian di Indonesia. Nota kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Direktur Bayer Indonesia Patrick Gerlich dan Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo, pada pertengahan Agustus ini (16/8).
Adapun model pertanian yang didukung Kementerian Pertanian adalah ‘Better Life Farming’, yang merupakan program pemberdayaan berkelanjutan yang diinisiasi Bayer untuk meningkatkan sektor pertanian sekaligus menaikkan kesejahteraan petani Indonesia. Model ‘Better Life Farming’ diterapkan melalui tiga pendekatan utama, yakni kemitraan dengan pelaku bisnis di sepanjang rantai nilai; pengembangan ekosistem pendukung bisnis pertanian melalui pembentukan one stop solution center bagi petani sebagai penggerak ekonomi desa; serta pemberdayaan petani melalui akses kepada teknologi pertanian mutakhir. Sejak digagas pada 2020 lalu, ‘Better Life Farming’ telah menjangkau sekitar 800.000 keluarga petani di 15 provinsi di Indonesia.
Dijelaskan Direktur Bayer Indonesia Patrick Gerlich, Bayer memahami urgensi peningkatan sektor pertanian dalam negeri, khususnya di tengah kondisi geopolitik dan ancaman krisis pangan saat ini. Sebagai perwujudan dari visi perusahaan ‘Health for All, Hunger for None’, ‘Better Life Farming’ memberdayakan para petani dengan memberikan akses terhadap inovasi terbaik, pengetahuan yang relevan, serta jaringan kemitraan yang luas.
“Kami sangat antusias dengan kemitraan yang terjalin bersama Kementerian Pertanian. Kami juga optimis kolaborasi ini dapat memberikan dampak yang lebih optimal. Bukan hanya penguatan ekosistem pertaniaan, tetapi lebih lanjut juga mampu mensejahterakan para petani Indonesia, serta berkontribusi meningkatkan ekonomi bangsa,” ucap Patrick.
Sementara itu, dikatakan Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo, “Komitmen kerja sama yang terjalin bersama Bayer, menjadi langkah konkret dan tindak lanjut dari arahan presiden terkait penguatan produksi pangan nasional. Kami menilai model program ‘Better Life Farming’ menjadi solusi tepat, dan telah terbukti mampu memberdayakan petani serta dapat diimplementasikan di seluruh wilayah pertanian Indonesia. Kami atas nama Kementerian Pertanian maupun seluruh Bangsa Indonesia berterima kasih dan mendukung jalannya program, bersama-sama kita memberikan kehidupan Indonesia yang lebih baik sehingga terlepas dari tantangan-tantangan global yang ada.”