Operasi katarak merupakan salah satu kegiatan bakti sosial yang konsisten diadakan oleh BCA di berbagai pelosok tanah air. Tak terkecuali pada Senin (18/10) lalu, BCA berkolaborasi dengan Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perdami (SPBK) Pusat mengadakan operasi katarak gratis di RS Dadi Keluarga Ciamis. Operasi tersebut turut melibatkan enam dokter spesialis mata yang didampingi oleh asisten dokter untuk menangani sekitar 150 pasien.
Kegiatan bakti sosial operasi katarak tersebut dihadiri oleh Kepala KCU Tasikmalaya Hendri Darmin. Hadir pula pada acara tersebut Kepala Dinas Kesehatan Kab. Ciamis Dr. H. Yoyo M.M.Kes, Dr Bangkit Damayanti, SpM SPBK Perdami, dan Direktur RS. Dadi Keluarga Ciamis dr. H. Muhamad Ikbal M.M, beserta dengan segenap pengurus dari Perdami Pusat dan Perdami Jabar. Operasi katarak di RS Dadi Keluarga Ciamis ini diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut, yakni dari tanggal 18 Oktober hingga 20 Oktober 2021.
“Penyelenggaraan bakti sosial ini merupakan bentuk kepedulian BCA bagi seluruh pasien yang mengidap katarak khususnya yang berada di Ciamis. Tahun ini kami menargetkan 150 pasien akan dioperasi katarak melalui penyelenggaraan kegiatan bakti sosial ini,” ungkap Inge Setiawati selaku EVP CSR BCA.
Hendri Darmin mengungkapkan, operasi katarak tersebut merupakan kegiatan mulia yang memberikan harapan bagi banyak warga Ciamis yang terkendala biaya untuk melakukan operasi. Ia pun turut berharap kegiatan ini dapat diselenggarakan di berbagai wilayah lain di tanah air.
Katarak menjadi salah satu penyebab kebutaan bagi indera penglihatan yang dapat diderita siapa saja. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Rapid Assessment of Avoidable Blindness (RAAB), tahun 2014 hingga 2016 oleh Perdami dan Badan Litbangkes Kemenkes, angka kebutaan di Indonesia mencapai 3% dan sebanyak 81% disebabkan oleh katarak. Mencermati angka tersebut, sudah tentu pencehagat terjadinya kebutaan akibat katarak merupakan tanggung jawab bersama dari berbagai pihak.
Sebagai informasi, BCA telah bersinergi dengan Perdami sejak tahun 2001 dan telah berhasil melakukan operasi katarak terhadap 5.763 pasien katarak. Selain bakti sosial operasi katarak, BCA juga memberikan dukungan penyediaan alat – alat operasi katarak untuk SPBK PERDAMI, dan beberapa Perdami Cabang untuk mempercepat pemberantasan buta katarak.
Di sisi lain, pada tahun 2019, BCA juga telah berdonasi sebuah mikroskop dan instrumen katarak kepada SPBK Perdami Pengurus Pusat, donasi sebuah mikroskop kepada Perdami Cabang DKI Jakarta, dan dukungan pembelian donasi satu mesin phacoemulsifikasi kepada perwakilan Perdami Cabang Riau.
“Sebagai institusi perbankan yang turut menaruh perhatian pada ranah kesehatan, BCA tentu mendukung penuh gerakan bebas katarak bagi masyarakat di Indonesia. Kami berharap aksi ini dapat memberikan nilai positif dan mengajak seluruh lini dan masyarakat agar bahu membahu dalam membantu sesama yang membutuhkan,” tutup Inge Setiawati.
