“Gita Cinta SMA.” Orang-orang dari Generasi X (lahir tahun 1965-1980), niscaya ingat judul film legendaris yang dirilis tahun 1979 ini. Dibintangi oleh Rano Karno (kini menjabat sebagai Gubernur Banten) dan Yessi Gusman, bukan hanya filmnya yang melegenda, soundtrack (OST) film yang dinyanyikan almarhum Chrisye itu pun menjadi musik sepanjang masa.
Memasuki era millenia, sutradara muda Lucky Kuswandi akan membuat ulang dan mengangkat cerita Galih dan Ratna dengan kisah cinta millenials yang menggabungkan elemen musik dan proses kreatifnya. Dengan menyasar Generasi millenial, yakni anak muda urban dan modern yang tidak takut menjalani masa mudanya dengan cara mengekpresikan diri melalui musik, seni, gaya hidup dan hobi, film ini pun memberikan ruang dan melibatkan para aktor dan aktris muda serta sejumlah musisi muda berbakat Indonesia. Film yang diproduseri Sendi Sugiharto ini direncanakan rilis pada 9 Maret 2017 nanti.
Asuransi JAGADIRI rupanya tidak mau kehilangan momen. Asuransi online pertama di Indonesia ini langsung ambil peran sebagai salah satu sponsorship film yang akan dirilis . ”Kami memiliki kesamaan dalam mengkomunikasikan JAGADIRI melalui gaya hidup yangfun dan menyenangkan untuk membawa perubahan segar dalam dunia asuransi di Indonesia. Sama halnya dengan tim yang terlibat dalam film remake Galih dan Ratna, JAGADIRI pun melibatkan anak-anak muda yang kreatif, fun dan dinamis yang ingin membawa perubahan besar dengan membuat asuransi digital yang simple, pasti, terjangkau dan tanpa beban,” Reginald J Hamdani, CEO PT Central Asia Financial mengemukakan brand relations yang diharapkan.
Keterlibatan JAGADIRI kali ini, lanjutnya, merupakan yang pertama kalinya di film layar lebar sekalgis dalam rangka memperingati Hari Film Indonesia yang jatuh pada bulan Maret. Melalui kerjasama ini, ia mengajak generasi milenial dapat mengenal film-film legendaris Indonesia serta semakin mencintai karya anak bangsa. JAGADIRI disebutkan juga akan membagikan 100 tiket gratis kepada 100 orang yang beruntung untuk nonton bareng (nobar) bersama para pemain film Galih dan Ratna di Gala Premiere pada 27 Februari mendatang.
Senada dengan perfilman Indonesia yang mengalami perubahan, Reginald mengklaim asuransi JAGADIRI juga mulai membawa perubahan di industri asuransi Indonesia. Hal itu antara lain dilakukan dengan upaya mengubah pandangan masyarakat bahwa proses pembelian asuransi kini tidakperlu proses yang lama dan berbelit-belit.
Menurutnya, JAGADIRI telah melakukan terobosan dengan memberikan kemudahan dalam proses pembelian secara online tanpa prosedur rumitdan ragam produk yang sesuai kebutuhan, layaknya berbelanja barang di online shop. “Dalam waktu 5 menit setelah pembayaran premi berhasil, kita akan menerima e-polis yang dikirimkan langsung ke email, serta untuk penjaminan rawat inap atau pembedahan di rumah sakit hanya tinggal menunjukkan e-card JAGADIRI tanpa perlu kartu fisik,” paparnya.
Dukungan JAGADIRI kali ini, timpal Priska Sari Kurniawan, VP Strategic Marketing PT Central Asia Financial, merupakan sebagai bentuk apresiasi brand kepada karya sineas muda berbakat Indonesia yang turut memajukan film nasional dengan gaya mereka serta harapan agar film Indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri. “Harapan yang sama bagi asuransi nasional bahwa segala pembaruan yang kita lakukan bersama untuk perkembangan industri asuransi dapat menjadikan asuransi lokal sebagai tuan rumah di Indonesia nantinya,” ujarnya.
Pihak produksi film Galih dan Ratna, 3600 Synergy, juga berterima kasih atas dukungan JAGADIRI pada film produksi mereka. “Tak dapat dipungkiri perkembangan film Indonesia membutuhkan dukungan dari berbagai pihak. Kami sangat mengapresiasi sekali dukungan asuransi JAGADIRI terhadap film lokal,” ujar produser Sendi Sugiharto.