HUT ke-8, Sharp Greenerator Gelar Festival Lingkungan di Kota Bogor

MIX.co.id - Tahun ini, Sharp Greenerator memasuki usia ke-8. Sharp Greenerator merupakan komunitas anak muda binaan Sharp Indonesia yang aktif mengkampanyekan program pelestarian lingkungan kepada masyarakat dan kalangan muda. Sejak pertama kali didirikan tahun 2015 silam, tepatnya 25 November 2015 hingga saat ini, Sharp Greenerator telah melakukan beragam kegiatan edukasi maupun aksi nyata pelestarian lingkungan yang melibatkan pemerintah, masyarakat, hingga siswa sekolah.

Merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8, hari ini (3/12), Sharp Greenerator menggelar festival lingkungan bertajuk Sharp Greenerator Festival 2023. Festival lingkungan yang diadakan ketiga kalinya ini merupakan salah satu aksi yang dilakukan oleh Sharp Greenerator dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan lingkungan melalui cara yang menyenangkan, antara lain dengan menampilkan beragam hiburan, aksi hijau, serta workshop yang melibatkan masyarakat langsung.

Andry Adi Utomo, National Sales Senior GM PT Sharp Electronics Indonesia, mengungkapkan “Kami berharap Sharp Greenerator di usianya yang ke- 8 tahun, semakin matang menjalankan misinya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan melakukan aksi pelestarian lingkungan. Inisiasi Sharp Indonesia membentuk komunitas Sharp Greenerator adalah untuk memberikan wadah kepada anak-anak muda untuk menuangkan inspirasi mereka mewujudkan bumi yang lestari.”

Sharp Greenerator Fest 2023 digelar pada 3 Desember 2023 bertempat di Gedung Aula Serbaguna Zeni, Bogor. Mengusung tema “Masa Depan Hijau di Tangan Kita”, Sharp Greenerator Fest 2023 menghadirkan sebuah konsep festival lingkungan yang edukatif dan menyenangkan. Hadir untuk memeriahkan acara Brisia Jodi seorang penyanyi jebolan ajang pencarian bakat Indonesia Idol. Selain bernyanyi, Brisia Jodi pun akan bercerita mengenai aksinya dalam melakukan pelestarian lingkungan.

Selain itu, dalam rangkaian program tersebut, Sharp juga menampilkan karya pengrajin kampung perca yang memanfaatkan limbah kain menjadi pakaian yang modis yang diperagakan oleh mojang jajaka kota Bogor, workshop daur ulang limbah plastik, dan green fun walk—jalan santai sambil membersihkan jalan dari GOR padjajaran hingga Gedung serbaguna Zeni, yang berhasil mengumpulkan 79 kilogram sampah plastik.

“Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung, hingga Sharp Greenerator Fest 2023 ini dapat berjalan dengan lancar dan mendapatkan respon positif dari masyarakat. Kami berharap acara ini dapat memberikan wawasan serta insiprasi bagi masyarakat, khususnya anak-anak muda mengenai bagaimana cara melestarikan lingkungan untuk bumi yang lestari. Kami pun mengajak seluruh lapisan masyarakat bersama-sama secara aktif terus melakukan kegiatan lingkungan karena masa depan hijau ada di tangan kita,” harap Prima Yuliana, Presiden Komunitas Sharp Greenerator.

Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor turut mengapresiasi apa yang sudah dilakukan Sharp bersama Sharp Greenerator, yang berisi anak-anak muga sebagai agens perubahan di komunitasnya. “Program seperti ini seharusnya bisa dilakukan oleh semua pihak. Sebab, untuk mengatasi masalah sampah, kami tidak bisa bergerak sendiri. Semua harus berkolaborasi,” tandas Setiawati, Kepala Bidang Tata Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bogor.

Lebih jauh ia menjelaskan, sampah masih menjadi masalah utama di Kota Bogor. Setiap harinya, ada 650 hingga 700 ton sampah rumah tangga. Hanya 500 ton yang dapat diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Sisanya, dilakukan sendiri dengan memilah sampah yang didukung oleh 350 bank sampah yang saat ini ada di Kota Bogor.

Masalah lainnya adalah masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat untuk memilah dan mengelola sampah agar bisa bernilai ekonomi. “Untuk itu, dibutuhkan edukasi seperti yang telah dilakukan oleh Sharp Greenerator,” lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, dituturkan Head of PR & Brand Communication Department PT Sharp Electronics Indonesia Pandu Setio, Sharp memiliki komitmen untuk mengurangi dampak lingkungan dari kegiatan bisnisnya dengan melakukan kegiatan pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.

“Sharp konsisten menjalankan bisnis yang berfokus pada lingkungan, sosial, dan tata kelola pemerintah, dengan mengimplementasikan konsep hijau ke dalam proses produksi, fasilitas pabrik, hingga produk–produknya,” pungkas Pandu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)