Paramount Petals Dorong Inisiatif Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat

MIX.co.id – Paramount Petals berkomitmen untuk memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yang digulirkan secara konsisten dan berkelanjutan.

Komitmen tersebut salah satunya dielaborasikan dengan meluncurkan program ‘Pengolahan Biokonversi Sampah Organik Melalui Budidaya Maggot dan Lele’ di Desa Cukanggalih, Curug, Tangerang, pada akhir April 2025 lalu, bekerja sama dengan yayasan non-profit Gen Care.

Dalam program ini, warga masyarakat desa setempat diberi pelatihan tentang pengolahan sampah, budidaya maggot, pembibitan lele, hingga budidaya lele selama masa program.

Menindaklanjuti program, Paramount Petals baru-baru ini (15/6) melakukan pelepasan perdana bibit lele. Sebanyak 3.000 bibit lele dari total 10.000 bibit lele, dilepaskan di kolam-kolam bioflok dan akan dimonitor pertumbuhannya hingga siap panen.

Terkait pengolahan sampah, Paramount Petals menginisiasi program ‘KURASAKI’ (Kurangi Sampah Sekolah Kita) bekerja sama dengan Bank Sampah Akademi Kompos (Akkom). Program diantaranya memberikan apresiasi kepada siswa yang memenangkan kompetisi kelas bersih, serta penyerahan tempat sampah pilah dan alat kebersihan untuk sekolah.

MTS Al-Muawanah, Desa Kadu, Curug, Tangerang, adalah salah satu sekolah yang menjadi lokasi (venue) program, diisi dengan beragam kegiatan, yaitu edukasi pengelolaan sampah organik dan anorganik, kegiatan operasi semut (kerja bakti membersihkan sekolah). Program ‘KURASAKI’ juga menggelar lomba sekolah bersih dan Duta Lingkungan.

Lebih lanjut, merayakan Idul Adha 2025, Paramount Land dan Paramount Petals menyerahkan hewan kurban untuk disalurkan ke masjid, kantor pemerintahan, kantor desa, dan kantor kepolisian di sekitar wilayah kerja Paramount Land dan Paramount Petals. Kegiatan ini merupakan bentuk solidaritas sosial yang bertujuan mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat di wilayah kerja perusahaan.

Paramount Land juga menyalurkan 20 kg daun jati ke tempat penyaluran hewan kurban sebagai pengganti kantong plastik untuk mengemas daging kurban.

Daun jati ini memiliki kelebihan, yaitu alami dan biodegradable, mengandung senyawa antibakteri yang menjaga kebersihan daging. Selain itu, menghidupkan kembali nilai tradisional, sekaligus mendukung program pemerintah dalam pengurangan konsumsi sampah plastik sekali pakai.

Direktur Paramount Land, Norman Daulay, menyampaikan bahwa Paramount Land secara konsisten dan aktif melaksanakan beragam program CSR secara konsisten dan berkelanjutan sejak tahun 2014 melalui berbagai tiga pilar, yakni kesehatan, lingkungan dan pendidikan.

Ia meyakini bahwa keberlanjutan dimulai dari langkah kecil yang dilakukan secara konsisten.

“Melalui program Pengolahan Biokonversi Sampah Organik Melalui Budidaya Maggot dan Lele, Edukasi Pengelolaan Sampah di sekolah, hingga penggunaan daun jati sebagai alternatif kantong plastik, kami mendorong kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam menjaga lingkungan sekaligus memperkuat nilai-nilai sosial,” tandas Norman. ()

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Sign In

Get the most out of SWA by signing in to your account

(close)

Register

Have an account? Sign In
(close)